search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Bau Belerang Di Kawah Sikijang
Sabtu, 21 November 2009, 17:21 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Selain menyimpan potensi sejarah, Dieng juga menyimpan misteri geologis yang menakjubkan. Setidaknya ada empat kawah yang masih aktih menyemburkan bau belerang yang cukup menyengat.


Salah satu kawah tersebut bernama kawah Sikijang. Ketika beritabali.com berkunjung ke kawah berukuran sekitar 5x5 meter itu, tampak air yang ada di kawah tersebut mendidih layaknya air yang dipanaskan. Bau belerangpun cukup menyengat.


Di beberapa kawah malah dilarang untuk dikunjungi lantaran meyemburkan gas CO2 dalam konsentrasi tinggi sehingga kalau dihrup bisa menimbulkan kematian. Selain menjadi obyek wisata, kawah-kawah yang masih aktif ini juga pernah menimbulkan petaka.



Tahun 1974, kawah Sinila meletus dan menimbulkan rekahan pada tanah yang cukup panjang. Selain menimbulkan gempa, dari dalam rekahan tersebut menyembur gas CO2 dalam konsentrasi pekat. Masyarakat yang panik diguncang gempa kebingungan menyelamatkan diri.


Beberapa diantaranya malah berlari menuju rekahan tersebut dan menghirup gas beracun, CO2. Ratusan warga Dieng tewas dalam peristiwa tersebut. Kejadian tersebut membuat, masih ada sejumlah kawah yang terlarang untuk dikunjungi oleh wisatawan karena masih menyemburkan gas CO2 konsentrasi tinggi.


Laporan Kontributor Jembrana dalam "Pers Tour Jembrana Go To Dieng Yogyakarta"

Reporter: bbn/dey



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami