search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Puluhan Siswa SMAN 4 Singaraja Kesurupan
Senin, 22 Februari 2010, 17:15 WITA Follow
image

images.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Puluhan siswa SMAN 4 Singaraja yang berlokasi di Jalan Melati Singaraja, kesurupan saat tengah melaksanakan upacara bendera di halaman sekolah setempat. Sejumlah siswa terlihat berteriak histeris dan berperilaku aneh

Upacara Bendera yang rutin dilaksanakan setiap hari senin di SMAN 4 Singaraja, Senin (22/2) berubah menjadi suasana yang menyeramkan. Puluhan siswa yang tengah mengikuti upacara tiba-tiba menjerit histeris.

Beberapa diantaranya berperilaku aneh, meraung, meloncat, merangkak bagai macan, bahkan memakan canang sari (sesajen) yang berada di depannya.

“ Keserupan ini terjadi sejak Sabtu malam, saat anggota pramuka SMAN 4 Singaraja bersama pramuka dari sekolah lain menggelar renungan Hari Baden Powell Ke-153. Senin pagi sejumlah siswa kembali kesurupan saat digelar upacara bendara di lapangan,” ungkap Kepala Sekolah SMAN 4 Singaraja, Made Suma Wijana.

Belum diketahui pasti penyebab siswa di SMAN 4 Singaraja kesurupan, namun diduga kondisi fisik siswa yang lelah menjadi penyebab mudahnya siswa mengalami kesurupan.

”Secara niskala, kami juga sudah mohon pengampunan dan berjanji menggelar upacara guru piduka, kami akan menggelar ritual upacara guru piduka, agar situasi dan kondisi sekolah menjadi normal kembali,” ujar Suma Wijana.

Dari penuturan sejumlah siswa dan guru menyebutkan, suasana magis terjadi sejak apel bendara dimulai. Satu orang siswa, berteriak histeris sehingga dievakuasi ke ruang Laboraturium Fisika untuk kelancaran pelaksanaan apel bendera.

Begitu apel berjalan, siswa yang dievakuasi di ruang laboraturium fisika itu kembali histeris dan mempengaruhi siswa lain yang ada di tengah lapangan.

Meski puluhan siwa kesurupan, proses belajar mengajar tetap berjalan dan hanya beberapa siswa yang dipulangkan lantaran mengalami kesurupan. 

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami