Gali Potensi Wisata Spiritual

Minggu, 21 Agustus 2011, 07:08 WITA Follow

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Bupati Kabupaten Karangasem I Wayan Geredeg mengatakan, wilayah Karangasem memiliki banyak keunikan dibanding kabupaten lainnya di Bali. Salah satunya adalah banyaknya tradisi-tradisi unik di masyarakat yang potensial untuk dikembangkan sebagai wisata spiritual.

Salah satu tradisi unik yang dimiliki Karangasem adalah upacara 'Usabha Daa' atau bayar kaul dengan naik kuda. Tujuan upacara ini untuk menyiapkan mental para gadis setempat untuk 'menyambraya' atau berwarga serta untuk memohon kesejahteraan dan keselamatan. Upacara setiap 21 tahun sekali ini digelar di Pura Puseh Desa Sibetan, Kabupaten Karangasem, Bali pada Minggu (14/8/2011) lalu.

Dengan banyaknya tradisi unik di wilayah Kabupaten Karangasem, Wayan Geredeg menyatakan pihaknya akan melakukan penelitian untuk mencari arti dan makna tradisi-tradisi unik tersebut. Juga akan dilakukan penelitian guna menggali berbagai potensi yang dimiliki Karangasem.

"Pemda Karangasem berkewajiban untuk mencari makna dari upacara-upacara yang ada, termasuk upacara ngusabha ini yang sudah dilakukan warga secara turun temurun. Perlu ada pemaknaan yang lebih jelas apa sebenarnya makna dari upacara-upacara tersebut," jelasnya.

Geredeg mengatakan sudah meminta kepada instansi terkait di Karangasem untuk melakukan penelitian terhadap berbagai potensi yang dimiliki Karangasem, khususnya terhadap berbagai upacara dan tradisi unik yang ada di Kabupaten di ujung timur Bali ini. Berbagai potensi yang dimiliki disebut memiliki keunggulan karena berbeda dengan kabupaten lain yang ada di Bali.

"Nantinya akan ada penelitian, ada kajian-kajian, sehingga akan ada makna yang bisa disebarluaskan kepada masyarakat. Ini juga sebagai usaha kita untuk menggalakkan spiritual tourism (wisata spiritual) di Kabupaten Karangasem. Apa saja potensi yang berbeda dibanding kabupaten lain, itu yang akan kita tonjolkan," pungkas Geredeg.