search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Bangli Tunggu Kiriman Vaksin PMK Tambahan
Rabu, 14 Mei 2025, 22:03 WITA Follow
image

beritabali/ist/Bangli Tunggu Kiriman Vaksin PMK Tambahan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BANGLI.

Target vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Bangli tahun 2025 telah tercapai sebanyak 13 ribu ekor sapi hingga bulan Maret. 

Meski demikian, kelanjutan program vaksinasi masih menunggu kiriman vaksin tambahan dari Provinsi Bali.

Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli, I Wayan Sarma menyampaikan, pihaknya sebelumnya mendapat jatah vaksin PMK sebanyak 24 ribu dosis. Namun hingga saat ini, baru diterima 13 ribu dosis dan seluruhnya telah digunakan untuk vaksinasi sapi di wilayah Bangli.

"Untuk Kabupaten Bangli mendapatkan jatah vaksin PMK sebanyak 24 ribu dosis, namun baru diterima sebanyak 13 ribu dosis, itu pun sudah sepenuhnya sudah digunakan," ujarnya, Selasa (14/5/2025).

Dari total populasi sapi di Bangli yang mencapai 53 ribu ekor lebih, hingga bulan Maret baru tervaksin sekitar 13 ribu ekor, sehingga masih tersisa sekitar 39 ribu ekor lebih yang belum mendapatkan vaksin PMK.

Terkait kesiapan menjelang Hari Raya Idul Adha 2025, pihaknya memastikan kondisi kesehatan sapi potong di Bangli dalam keadaan baik dan siap dipasarkan, termasuk kelengkapan dokumen hewan ternak yang akan dijual untuk kurban.

"Terkait harga sapi siap potong saat ini terjadi penurunan dibandingkan tahun lalu, di mana saat ini harganya mencapai Rp46 ribu hingga Rp46 ribu per kilogramnya, sedangkan tahun lalu mencapai Rp50 ribu hingga Rp51 ribu per kilogramnya," jelasnya.

Pihaknya berharap, kiriman vaksin tambahan dari provinsi maupun pusat bisa segera diterima agar vaksinasi sapi di Bangli bisa dilanjutkan dan mencegah penularan PMK secara maksimal.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami