search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Anand Krishna Akhirnya Berhasil di Jemput Paksa Petugas
Sabtu, 16 Februari 2013, 14:11 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, GIANYAR.

Setelah sebelumnya beberapa kali sempat gagal mengeksekusi, petugas kejaksaan dibantu pihak kepolisian akhirnya menjemput paksa tokoh spiritual lintas agama Anand Krishna di Padepokannnya Anand Asram Desa Tegalantang, Ubud, Gianyar Bali.

Suasana padepokan Anand ditengah persawahan yang tenang dan asri itu berubah drastis, ketika tim Jaksa dibackup polisi sekitar pukul 11.00 Wita tiba di Anand Asram tempat tinggal Anand selama ini.

Proses eksekusi yang dilakukan tim Kejaksaan Jakarta Selatan dan Kejati Bali yang membacakan surat perintah eksekusi terhadap penulis ratusan buku tersebut berlangsung tegang.

Seperti sebelum-sebelumnya, ketika Anand hendak dieksekusi terjadi perdebatan sengit antara jaksa dan pihak Anand yang mempertanyakan dasar putusan eksekusi MA yang mereka dinilai cacat hukum.

Karena berulang kali terjadi perdebatan dan perlawanan dari kubu Anand akhirnya petugas gabungan marah dan langsung menyerbu masuk ke padepokan Anand.

Penggrebegan membabibuta dari aparat itu membuat beberapa murid pengikut Anand yang mencoba menghalanginya masuk mengalami kekerasan fisik seperti didorong dan dibanting petugas.

"Situasinya tidak kondusif beberapa teman mengalami tindak kekerasan Bapak Anand akhirnya bersedia dibawa ke Polda," kata Hadi Susanto, juru bicara Anand Krishna, Sabtu (16/2/2012).

Dalam eksekusi kali ini, tim kejaksaan dibekingi satu pleton Dalmas mengambil paksa Anand Krishna dan dibawa ke Mapolda Bali. "Bapak dibawa ke Polda Bali, kami akan menyusul untuk mendampingi Pak Anand," tegas Hadi.

Reporter: bbn/psk



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami