ASPE-HORTI Tatap Muka dengan Wakil Gubernur Bali
Sabtu, 3 Juni 2017,
09:00 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com, Denpasar. Asosiasi Pelaku Usaha Hortikultura (ASPE-HORTI) Bali sebagai salah satu organisasi yang bersifat agribisnis di bidang hortikultura yang baru dibentuk pada bulan April 2017 lalu, mengadakan acara Tatap Muka dengan Pemerintah Provinsi Bali.
Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta menegaskan kedepannya ASPE-HORTI hendaknya dapat melakukan capacity building kepada segenap anggotanya, agar dapat mengambil benefit di era persaingan global yang sudah berjalan.
[pilihan-redaksi]
“Saya harap produk pertanian khususnya hortikultura yang meliputi buah-buahan, sayuran, tanaman hias dan biofarmika dari Bali dapat memenuhi kebutuhan lokal, sebagai substitusi import, bahkan suatu saat bisa di eksport dengan sekala yang lebi besar," ujarnya.
Ia juga mengingatkan, bahwa ASPE-HORTI sebagai organisasi yang profesional dan mempunyai beberapa fungsi strategis, seperti membantu pemerintah dalam meningkatkan pembangunan di bidang pertanian khususnya tanaman hortikultura, membantu meningkatkan posisi tawar petani dan daya saing produk hortikultura, menjadikan kelembagaan yang kuat dan mandiri, sehingga akan dapat menarik minat investor/pengusaha untuk melakukan kerjasama kemitraan yang pada akhirnya akan memperpendek rantai pasar dan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani, dan dapat turut membantu menjaga kelestarian wilayah kawasan hortikultura dan lingkungannya dalam rangka pertanian berkelanjutan.
"Untuk itu saya minta pengembangan ASPE – HORTI dapat dibentuk di tiap Kabupaten/Kota se-Bali dan harus menggunakan basis social capital setempat dengan prinsip kemandirian lokal yang dicapai melalui prinsip keotonomian dan pemberdayaan," pungkasnya.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bali Ida Bagus Wisnu Ardhana dalam laporannya mengungkapkan bahwa terbentuknya ASPE-HORTI ini bertujuan untuk menjalin koordinasi yang lebih intensif antara pemerintah dengan petani Hortikultura sebagai upaya meningkatkan produk maupun pemasaran pertanian hortikultura.
Ketua ASPE-HOERTI Bali I Wayan Sugiartha mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh Wagub Sudikerta. Ia menyatakan bahwa organisasi tersbeut di bentuk pada tanggal 27 April 2017 dengan jumlah pengurus yang ada di Provinsi bali sebanyak 24 orang, sedangkan untuk pengurus yang ada di 9 Kab./Kota sebanyak 11 orang pengurus.
"Nantinya para pengurus yang ada di Provinsi maupun Kab/Kota akan menjaring para petani Hortikultura di masing-masing daerahnya untuk di ajak bekerjasama dalam mengembangkan produk pertanian yang unggul serta memberikan informasi para petani terkait perkembangan pasar yang sedang berlangsung. Untuk itu, Ia berharap Pemerintah provinsi bali dapat mendukung program-program yang akan dikembangkan oleh organisasi tersebut," sebutnya. [rls/prov/wrt]
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: -