search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
DPRD Bali Tinjau Perbaikan Tanggul Sungai Jebol di Jembrana
Senin, 5 Juni 2017, 17:46 WITA Follow
image

ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Beritabali.com, Jembrana. DPRD Bali diwakili oleh anggota Komisi III Gek Diah Srikandi meninjau dan mengecek perbaikan tanggul sungai yang jebol di Samblong, Kelurahan Sangkaragung, Kecamatan Jembrana. 
 
"Begitu saya mendengar dari masyarakat tentang kondisi tanggul, saya langsung mengecek turun ke lokasi, kondisi sangat membahayakan pemukiman warga dan bahkan ada dapur warga yang 0,5 m lagi akan jatuh ke sungai. setelah meninjau ke lokasi, saya langsung koordinasi dengan Balai (Kepala Balai Sungai,  red) , dan tidak sampai 1 bulan pihak balai sungai survei, dan 1 bulan ini perbaikan sudah dikerjakan, sepanjang kira 525 meter," ungkap Gek Diah Srikandi, anggota Komisi III DPRD Bali fraksi PDIP disela-sela pengecekan, Sabtu (3/6).
 
[pilihan-redaksi]
Masyarakat bersyukur tanggul sudah mulai baik kondisinya, setelah sebelumnya sangat parah lantaran adanya banjir bandang yang menimpa Jembrana beberapa waktu lalu. 
 
"Tapi kami bersyukur, Jembrana memiliki wakil rakyat yang sangat peduli dengan masyarakat, bergerak cepat dan tidak kenal lelah, biar panas beliau tetap turun dengan semangat di lokasi proyek," kata salah satu Tokoh masyarakat yang ikut mendampingi Srikandi PDI Perjuangan ini. 
 
Selain itu, kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan pengerjaan perbaikan tanggul sungai yang jebol di Nusamara, Desa Yeh Embang Kangin, Kecamatan Mendoyo. Aspirasi masyarakat yang dikawal sejak tahun 2016 dan tahun 2017 akhirnya bisa terealisasi dengan perbaikan sepanjang 111,5 meter. 
 
"Karena pengerjaan sudah akan selesai, saya turun untuk monitoring dan didampingi Pengawas Balai, disarankan agar dibantu juga untuk penataan di sekitar pemasangan batu bronjong dan kepada pihak desa saya sarankan agar penduduk tidak melakukan pengambilan material sungai yang dekat dengan lokasi perbaikan ini, karena ini sudah bagus jagan sampai rusak lagi," ungkapnya. [rls/drd/wrt]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami