search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tukaran Potongan Kupon Koperasi KPN Tidak Sesuai Keinginan, PNS Tabanan Keberatan
Selasa, 29 Agustus 2017, 17:08 WITA Follow
image

ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Beritabali.com, Tabanan. Penukaran kupon potongan Koperasi Pegawai Negeri (PNS) Abdi Praja Pemkab Tabanan yang tidak sesuai dengan keinginan, membuat sejumlah PNS Tabanan keberatan. 
 
Mereka mengaku kecewa dengan barang  hasil penukaran kupon yang tidak sesuai dengan keinginan. Karena dalam sosialisasi awal kupon seharga Rp50 ribu tersebut bisa ditukar dengan barang barang sesuai dengan keinginan pegawai. Namun yang datang justru paket barang yang tidak sesuai dengan keinginan dan kebutuhan. 
 
[pilihan-redaksi]
“Sudah dua kali kami menerima paket  yang berisi barang. Namun barang barang tersebut  tidak sesuai dengan keinginan kami,” jelas salah satu PNS di Pemkab Tabanan.  
 
Padahal kupon tersebut rencananya ditukar dengan barang yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan para pegawai. 
 
“Kebutuhan dan keinginan kami kan berbeda, jadi tidak bisa disamakan,” tandasnya.   
 
Mereka juga tidak mempermasalahkan nilai dari paket yang dibagikan. Namun isi paket yang dipermasalahkan karena tidak sesuai kebutuhan dan keinginan.
 
Dihubungi terpisah  Ketua KPN Abdi Praja, I Made Yasa menjelaskan tujuan awal memberikan kupon kepada PNS adalah untuk menambah modal koperasi yang anggotanya berjumlah 2.050 PNS. Terkait penukaran kupon yang tidak sesuai dengan keinginan, Yasa mengatakan awalnya pembuatan kupon sangat mendadak dan mencari harga yang lebih murah untuk pembuatan kupon. Karena waktunya mendadak, pihaknya kemudian langsung memberikan paket barang seharga Rp 50 ribu. 
 
“Kalau memang ada anggota yang ingin menukar kupon sesuai dengan keinginan bisa lebih awal memesan sebelum tanggal 1 setiap bulanya,” kilah Yasa. 
 
Karena waktu ini tidak ada yang memesan, maka barang yang diberikan berupa paket kepada anggota. 
 
“Kedepan sebelum tanggal 1, anggota yang ingin menukar kupon dengan barang yang diinginkan diharapkan  menyetor nama barang yang diinginkan,” jelasnya. [nod/wrt]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami