search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Buka Akses, Pelabuhan Toya Pakeh-Kampung Kusamba Kembali Dibuka
Kamis, 22 Februari 2018, 16:50 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.

Akses Penyebrangan dari Pelabuhan Toya Pakeh, Nusa Penida menuju Kampung Kusamba kecamatan Dawan resmi kembali dibuka.
Hal ini sekaligus ditandai dengan Trip Perdana Semabu Hills Fast Boat, yakni kapal (boat) cepat berkapasitas 100 penumpang yang khusus melayani penyebrangan tersebut sebanyak 5 trip perharinya.    
 
[pilihan-redaksi]
Peresmian sekaligus pelayaran perdana Semabu Hills Fast Boat rute Pelabuhan Toya Pakeh, Nusa Penida-Pelabuhan Kampung Kusamba dicoba langsung Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Klungkung, I Wayan Sugiada, Kamis (22/2). Uji coba didampingi Camat Nusa Penida, Gusti Agung Gede Putra Mahajaya, unsur Pimpinan Kecamatan bersama undangan lainnya.
 
Menurut Sugiada, ini merupakan satu inovasi dan responsif masyarakat terkait meningkatnya kebutuhan jasa transportasi laut atau boat cepat. Perkembangan pariwisata dan peningkatan perekonomian masyarakat di Nusa Penida harus dibarengi dengan fasilitas penunjang yang memadai. Salah satu faktor pendukungnya adalah tersedianya pelabuhan dan pelayanan transportasi penyeberangan yang cepat dan aman.
 
“Ini merupakan sinergi yang baik antara pemerintah, masyarakat dan dunia usaha,” ucapnya.
 
Ia berharap, dengan dibukanya kembali rute ini akan memberi dampak positif pada perkembangan pariwisata serta meningkatkan perekonomian masyarakat di Nusa Penida. 
 
“Saya mengapresiasi atas gagasan yang dilakukan. Semoga dengan dibukanya kembali jalur ini akan memberi dampak pada pariwisata dan perekonomian masyarakat,” ujarnya.
 
Perbekel Desa Kampung Toya Pakeh, Musbahudin menyatakan Pelabuhan Toya Pakeh merupakan pelabuhan tradisional tertua setelah Pelabuhan Mentigi di Nusa Penida. Menurutnya, keberadaan pelabuhan Toya Pakeh dalam beberapa tahun terakhir sempat sepi. Hal ini dikarenakan berbagai inovasi dibidang jasa penyeberangan dibangun dan dikembangkan di Kecamatan Nusa Penida. 
 
“Karena berbagai inovasi dikembangkan di beberapa pelabuhan, jadi pelabuhan disini dalam beberapa tahun kebelakang sempat sepi,” ungkapnya.
 
Ia pun mengaku bersyukur, berkat semangat salah seorang tokoh masyarakat asal Nusa Penida, Nengah Star, pelabuhan yang sebelumnya sepi kembali dibangkitkan, dengan membuka trip penyeberangan dari dan ke Pelabuhan Toya Pakeh, Nusa Penida-Pelabuhan Kampung Kusamba, Kecamatan Dawan. Ia berharap, dengan dibukanya kembali rute penyeberangan ini, akan memberi dampak positif kepada seluruh lapisan masyarakat termasuk perekonomian warga dan pariwisata. 
 
“Kami ucapkan terimakasih atas terobosan yang dilakukan dan semoga dengan dibukanya kembali pelabuhan ini akan berdampak kepada semua lapisan masyarakat,” ucapnya.
 
Sementara tokoh masyarakat asal Nusa Penida sekaligus pemilik Semabu Hills Fast Boat, Nengah Star mengaku, setelah melihat lamanya pelabuhan tidak berfungsi, membuat dirinya melakukan inovasi dengan membuka kembali penyeberangan lewat pelabuhan Kampung Toya Pakeh. Menurut Nengah Star, dengan dibukanya kembali pelabuhan ini otomatis akan membuka lapangan pekerjaan bagi warga sekitar. 
 
“Niat kami ingin memajukan kembali Pelabuhan Kampung Toya Pakeh setelah lama tidak berfungsi, sekaligus mengurangi pengangguran,” ujarnya.
 
[pilihan-redaksi2]
Menurut Nengah Star, Semabu Hills Fast Boat akan melayani rute dari Pelabuhan Toya Pakeh Pukul 07.00, 09.00, 11.00, 14.00 dan 16.15. Sementara dari Kampung Kusamba pukul 07.30, 09.30, 11.30, 14.30 dan 17.00. Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan konsumen, ia juga tengah merancang membuka rute Kampung Toya Pakeh-Sanur. 
 
 
“Ke depan kami akan berupaya memenuhi kebutuhan konsumen dengan penambahan armada. Apalagi Nusa Penida sekarang sudah bangkit,” jelasnya. 

Reporter: Kominfo NTB



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami