search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kondisi Jembatan Darurat di Desa Duda Utara Memprihatinkan
Jumat, 11 Mei 2018, 17:35 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Beritabali.com.Karangasem, Aparat Desa bersama warga secara swadaya membuat jembatan darurat dari bambu dan kayu seadanya beberapa waktu lalu, untuk menyambung kembali akses jalan penghubung dua Dusun di Desa Duda Utara yakni di Dusun Geriana Kangin dan Geriana Kauh yang sebelumnya terputus akibat terjangan lahar hujan. 
 
[pilihan-redaksi]
Alih-alih menunggu perbaikan dari pemerintah, kini kondisinya justru memperihatinkan, kayu dan bambu yang dijadikan bahan jembatan terlihat mulai rapuh bahkan beberapa juga terlihat sudah ada yang patah.
 
Kondisi tersebut tentu akan sangat berbahaya ketika dilalui oleh warga terlebih menggunakan sepeda motor. Jalan tersebut menjadi sangat vital karena menjadi akses terdekat bagi siswa untuk menuju ke SMP 3 Selat. Jika memutar harus menempuh jalan sekitar 2 kilometer lebih.
 
Menurut salah satu pengguna jalan Ni Kadek Santi Dewi yang saat itu kebetulan melintas di jembatan tersebut mengaku cukup takut saat melintasi jembatan tersebut. Terlebih, beberapa kayunya sudah terlihat patah.
 
"Takut soalnya sudah mulai rapuh kayu-kayunya, kami selaku warga berharap agar pemerintah segera membuat jembatan permanen," ujar Santi, Jumat (11/5).
 
Sementara itu, tidak hanya rapuh disisi sebelah kanan dan kiri, penyangga jembatan juga sedikit demi sedikit mulai amblas. Limbah-limbah batu tabas juga mulai longsor sehingga jika terjadi banjir kembali dihawatirkan seluruh penyangga jembatan akan amblas dan hanyut. (bbn/igs/rob)

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami