search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Angin Kencang, Kecamatan Dawan dan Klungkung Banyak Bangunan Roboh dan Tertimpa Pohon
Jumat, 25 Januari 2019, 16:35 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.

Akibat terjangan angin kencang serta guyuran hujan deras belakangan ini, mengakibatkan banyak bangunan roboh, bangunan tertimpa pohon, serta banyak pohon tumbang di Kabupaten Klungkung. Diantaranya yang terjadi di Kecamatan Klungkung dan di Kecamatan Dawan.

Mendengar hal tersebut, Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta, memantau langsung situasi bangunan roboh yang yang disebabkan cuaca ekstrim di Klungkung,  diantaranya di Kecamatan  Klungkung dan Kecamatan Dawan, Jumat (25/1). 
 
Pantauan yang diawali Di Kecamatan Klungkung, yakni di Pura Dasar Buana Gelgel, yang dimana atap rompok yang habis bertebangan karena di terjang angin. Selanjutnya, di Setra Dalem Seluang Banjar Lebah Clepik, Desa Tojan, Balai Pesandekan dan Balai Pawedan juga roboh akibat cuaca ekstrim tersebut. 
 
Saat perjalanan menuju ke Kecamatan Dawan, sepanjang jalan raya Desa Satra menuju Watu Klotok juga tampak terlihat tiga pohon perindang dan empat tiang listrik tumbang melintang ke tengah sawah dan menyebabkan melintangnya kabel listrik yang sangat membahayakan bagi petani yang ingin ke sawahnya.
 
Sementara itu di Kecamatan Dawan, Balai Pesantian dan Palinggih Satpa Patala, di Pura Dalem Desa Pakraman Dawan, Desa Dawan Kelod roboh, palinggih tersebut roboh karena terjangan angin kencang, sekitar pukul 17.00 Wita, kerugian ditaksir Rp 400 juta dan Bangunan rumah milik Gede Rawi di Banjar Punduk Dawa, Desa Pesinggahan, juga rusak dengan kerugian Rp 60 juta.
 
Kerusakan rumah serta dapur terkena tumbangan pohon kelapa, jake,  dan bayur juga terjadi didaerah dawan yakni dengan pemiliknya Ketut Megeg, dari Banjar Sangluh, Desa Pesinggahan, dengan kerugian sekitar Rp 25 juta.

Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta menghibau kepada masyaraka untuk tetap waspada dan siaga menghadapi periode puncak musim hujan 2019, waspada tanah lonsor, banjir, angin kencang dan pohon tumbang.  “Untuk masyarakat yang melihat kejadian dan yang terkena bencana, diharapkan mengubungi BPBD Kabupaten Klungkung, dimana BPBD sudah mempunyai tim reaksi cepat untuk menanggulangi bencana,” ujar Wabup Kasta
 
 
Menurut I Wayan Tinggal, Pecalang di Pura Setra Dalem Suang Banjar Lebah Clepik, Desa Tojan mengatakan Bangunan roboh karena hujan deras disertai angin kencang, sekitar pukul 17.00 Wita, pada saat masyarakat menghaturkan piodalan. "Kejadiannya sangat cepat dan langsung merobohkan bangunan Balai Pesandekan dan Balai Pawedan, Hujan deras, angin kencang sekali dari sore," katanya. 

Reporter: Humas Klungkung



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami