search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Made Selamet, Krama Bali yang "Abadi" Huni Gedung Dewan NTB
Senin, 2 September 2019, 23:50 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Beritabali.com, Lombok. Ir Made Selamet MM, baru saja dilantik menjadi anggota DPRD Propinsi NTB, di Gedung  wakil rakyat Jalan Udayana, Mataram, Senin (2/9). 
 
[pilihan-redaksi]
Bersama Made Selamet, juga dilantik diambil sumpah dan janji 64 anggota DPRD Propinsi NTB untuk masa jabatan 2019-2024. Di kancah politik di NTB, nama Made Selamet sudah tidak asing lagi. Tokoh politik dari partai PDI Perjuangan NTB ini, bisa dibilang wakil rakyat yang abadi menghuni gedung dewan. 
 
Pasalnya, krama Bali asal Menanga Karangasem ini sudah lima periode menjadi wakil rakyat. Dua periode sebagai anggota DPRD kota Mataram, dan tiga periode dengan pelantikan yang sekarang (2019-2024, red) untuk kursi DPRD Propinsi NTB. Dan paling patut diacungi jempol, Insinyur Pertanian lulusan Universitas Mataram (Unram) ini konsisten dengan pilihannya. Memilih PDIP sebagai kendaraan politiknya. Tidak pernah berubah dengan pilihannya, tetap mengusung banteng moncong putih sebagai loyalitas politiknya.
 
"Dari mulai nama PDI, terus dipecah oleh pemerintah orde baru hingga jadi PDI-Perjuangan sampai sekarang," ujar politisi kelahiran 2 Desember 1966 ini. 
 
Karena pilihannya dan loyalitas nya pada partai itu, beberapa kali ayah empat anak ini mengalami cobaan. Mulai dikurung, dianiaya dan sebagainya. "Tapi saya tetap dengan pilihan saya," ujar suami dari perempuan Bali bernama Ni Made Siswanti ini. 
 
[pilihan-redaksi2]
Posisi Made Selamet di partai saat ini adalah sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Mataram. Dan Ketua Bappilu DPD PDI Perjuangan propinsi NTB. Sejak muda selepas SMA tahun 1986, Made Selamet pergi meninggalkan tanah kelahirannya di Menanga Karangasem, Bali. Namun perginya bukan tanpa alasan, namun untuk kepentingan melanjutkan kuliahnya lewat jalur PMDK, di Fakultas Pertanian (Sosek ketika itu, red) Universitas Mataram.
 
Made Selamet menyelesaikan S1 dan S2 nya di Unram, dan sejak mahasiswa sudah aktif di organisasi kemahasiswaan, salah satunya GMNI. Dan aktif berpolitik di partai PDIP sejak 1991. Dan selama lima periode menjadi wakil rakyat, Made Selamet juga sembari mengurus yayasan dan panti asuhan khusus Hindu. Dari dana reses sebagai anggota dewan itulah, sosok bersahaja ini bisa membina yayasan Hindu Dwijendra yang diketuainya. (bbn/lom/rob)

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami