search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Menuju Kota Budaya, Pemkot Gelar FGD Libatkan OPD Hingga Perbekel
Kamis, 12 September 2019, 18:50 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Denpasar. Penelitian Denpasar Berwawasan Budaya Menuju Denpasar sebagai Kota Budaya pada kegiatan penelitian dan pengembangan sosial budaya merupakan kerjasama antara Badan Penelitian dan Pengembangan Kota Denpasar dengan Pusat Kajian Bali Universitas Udayana. 
 
[pilihan-redaksi]
Dimana kali ini, sebagai upaya untuk terus mensosialisasikan serta mengkaji lebih dalam,  digelar Diskusi Grup yang Terfokus (FGD) dengan menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya. Kegiatan yang diikuti seluruh stakeholder mulai dari OPD hingga Perbekel/lurah ini dibuka Sekda Kota Denpasar, AAN. Rai Iswara di Gedung Graha Sewaka Dharma, Denpasar, Kamis (12/9).
 
Hadir juga dalam kesempatan ini Asisten Administrasi Umum Setda Kota Denpasar, IGN. Eddy Mulya, Kepada Badan Penelitian dan Pengembangan Kota Denpasar, Putu Naning Djayaningsih.
 
Wali Kota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra dalam sambutanya yang dibacakan Sekda Rai Iswara mengatakan, Kota Denpasar sebagai Kota Berwawasan Budaya sudah dimulai dicanangkan dari tahun 2000 lalu. Dimana dari tahun 2000 sampai sekarang Denpasar terus berkembang maju pesat menjadi Kota metropolitan yang berwawasan budaya. Beberapa inovasi dilahirkan di Denpasar dengan landasan budaya, seperti Kota Pusaka, Kota Cerdas (Smart City), Kota Sehat, Kota Layak Anak, serta banyak lagi. 
 
[pilihan-redaksi2]
Dan untuk bidang kebudayaan kota Denpasar fokus dengan UU Nomor 5 tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan yang dibagi mejadi empat bagian yakni Perlindungan, Pembinaan, Pengembangan dan Pemanfaatan, yang kini sudah sampai pada penelitian Denpasar berwawasan budaya menuju Denpasar kota budaya.
 
“Saya harapkan nantinya laporan hasil FGD penelitian ini dicantumkan hasil evaluasi informasi denpasar sebagai kota berwawasan budaya menjadi kota dan dapat merumuskan rekomendasi untuk rencana aksi kota Denpasar menjadi kota budaya berkelanjutan menuju kelestarian, kesejahteraan dan kebahagiaan agar rekomendasi ini bisa dijadikan indicator kerja utama sesuai arahan Bapak Walikota Denpasar”, ungkap Rai Iswara.
(bbn/humasdenpasar/rob)

Reporter: Humas Denpasar



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami