search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kronologi Temuan Jenazah Suarningsih Setelah Sutarsa Bunuh Diri di Kelan
Minggu, 22 September 2019, 20:05 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Beritabali.com, Kuta. Polsek Kuta akhirnya mengungkap misteri kematian I Wayan Sutarsa (42) yang ditemukan tergeletak di Jalan Segara Madu Gang Ratna III/5A Kelan Tuban Kuta, Sabtu (21/9/2019) pagi. 
 
[pilihan-redaksi]
Pemuda ini nekat bunuh diri dengan meneguk racun serangga setelah menyadari kesalahannya membunuh pacarnya Gusti Nyoman Suarningsih (37). Tidak hanya membunuh, ia juga mengubur jenazah pacarnya di kebun milik tetangganya. 
 
Kasus ini terungkap setelah Polisi menemukan surat wasiat yang ditulis langsung oleh I Wayan Sutarsa saat ditemukan tewas di TKP. Surat itu berbunyi, "MEK, DIBAWAH ADA KUBURAN AYU....TOLONG LAPOR POLISI DAN TOLONG SAMPAIKAN PERMINTAAN MAAF YANG KE ANAK II MEMEK JAGA DIRI. INGAT MEK....PANGGIL YANG KALO ADA YANG NYAKITIN MEMEK, MENGHINA MEMEK.”
 
“Wayan Sutarsa ditemukan meninggal kemarin siang diduga minum racun dan meninggalkan surat wasiat,” ujar Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu Muhamad Andi Nurul Yaqin, Minggu (22/9/2019). 
 
Dijelaskannya, sejumlah saksi yang diperiksa di TKP mengaku sempat melihat Wayan Sutarsa berada di bawah pohon Ketapang dalam keadaan lemas. Dari mulutnya mengeluarkan darah berbuih. Selain itu, saksi juga mendengar suara korban mengorok, lalu kejang-kejang dan tewas saat tim medis datang. 
 
Selain surat wasiat, ada juga identitas lainnya yang ditemukan. Yakni KTP, SIM A dan SIM C, ATM BCA, ATM BNI, kartu Debet BNI, ATM CIMB Niaga, ATM Mandiri Syariah, Kartu Member Bali Pulina, dan ID card Guide, semuanya atas nama pacarnya Gusti Nyoman Suarningsih. 
 
Berbekal petunjuk yang ditemukan di lokasi dan keterangan saksi-saksi, Tim Opsnal Reskrim Polsek Kuta melakukan penelusuran. Selanjutnya, KTP atas nama Gusti Nyoman Suarningsih terlacak tinggal di Br Mambal Kajanan Desa Mambal, Abiansemal Badung. 
Sementara berdasarkan hasil koordinasi dengan jajaran Satreskrim Polres Badung, korban Gusti Nyoman Suarningsih disebutkan pernah melapor ke Polres Badung terkait kasus pengerusakan yang dilakukan I Wayan Sutarsa.
 
[pilihan-redaksi2]
“Setelah dikonfirmasi ke pihak keluarga ternyata Gusti Nyoman Suarningsih tidak ada di rumahnya. Nomor Handphonenya off saat dihubungi,” terang Iptu Yaqin. 
 
Lantaran tidak ada hasil, polisi mempelajari surat wasiat tersebut dan menduga I Wayan Sutarsa membunuh pacarnya, lalu mengakhiri hidupnya dengan meminum racun serangga. Dugaan itu mengarah dari informasi warga yang menemukan lokasi kuburan Gusti Nyoman Suarningsih di sebuah kebun milik Wayan Rendi, di Jalan Segara Madu, Gang Ratna II No 2, Tuban, Kuta
 
Selanjutnya, pada Sabtu malam, (21/9/2019) sekitar pukul 19.00 Wita bersama dengan warga setempat, Polisi melakukan pembongkaran kuburan tersebut. “Mayat masih kaku, diperkirakan meninggal malam sebelummya. Jadi malamnya perempuan ini (Gusti Nyoman Suarningsih) dibunuh lalu dikubur di kebun, lalu besoknya pelaku (Wayan Sutarsa) bunuh diri,” terang mantan Kapolsek Kuta Selatan ini. (bbn/spy/rob)

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami