search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Layanan Aplikasi di Bandara Diputus, 175 Sopir Grab Car Menggelar Aksi Demonstrasi
Jumat, 10 Januari 2020, 19:25 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Tidak terima layanan aplikasi Bandara di Ngurah Rai diputus, sebanyak 175 sopir Grab Car yang tergabung dalam Resimen Sunda Kecil (RSK) menggelar aksi demonstrasi di Kantor Grab di Jalan Gatot Subroto Barat nomor 327, Denpasar Barat.

Dalam pantauan, aksi demonstrasi ini digelar, pada Jumat (10/1) sekitar pukul 09.00 Wita. Pertemuan berlangsung antara pihak Grab dan driver. Kedatangan ratusan sopir Grab ini dikawal ketat aparat kepolisian.

Kedatangan para sopir Grab ini untuk memprotes aksi sepihak pemutusan layanan aplikasi operasional di Bandara Ngurah Rai. Sebelumnya, para sopir Grab resmi beroperasi di Bandara Ngurah Rai setelah ikut masuk dalam aplikasi Bandara Airport.

Yang terjadi belakangan, ada oknum dari pihak Grab yang malah memasukan para sopir konvensional ke aplikasi Grab untuk beroperasi di Bandara. Dalam perkembangan selanjutnya, aplikasi di Bandara mendadak diputus hari  Jumat (10/1/2020) sekitar pukul 06.00 Wita.

Bahkan aplikasinya terhapus. Sehingga 175 sopir Grab bingung dan mendatangi Kantor Grab di Gatsu Denpasar Barat. 

"Kami sudah dua tahun memperjuangkan agar Grab bisa beroperasi di Bandara. Sekarang kami malah ditendang keluar. Padahal ijin operasional kami sudah kantongi," terang Wakil Ketua Operasi Grab Airport RSK, Yohanes Holo Kurniawan di TKP.

Dijelaskannya, aksi yang dilakukan pihak Grab sangat sepihak, tanpa ada sosialiasi kepada para sopir RSK di Bandara. Padahal, dulunya pihak Grab menuntut mereka untuk memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen dengan menyuruh para driver mengganti mobil keluaran di atas 2015.

"Tapi setelah semuanya dipenuhi, Grab malah memperlakukan kami seperti ini. Kami mau ngasih makan anak istri kami bagaimana," tambahnya.

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami