search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Rekor, Jembrana Tambah 20 Kasus Positif Dalam Sehari
Minggu, 23 Agustus 2020, 17:00 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Lonjakan kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Jembrana terjadi. Hari ini, Minggu (23/8/2020). Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Jembrana mencatat rekor penambahan kasus sebanyak 20 orang. Sehingga total keseluruhan kasus konfirmasi sebanyak 103 orang.

“Sebanyak 20 warga tersebut merupakan pengembangan hasil tracking dari warga yang sebelumnya terkonfirmasi covid-19, sehingga terbentuk klaster-klaster penyebaran,” ujar Jubir Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Jembrana, dr I Gusti Agung Putu Arisantha.

Arisantha menjabarkan klaster-klaster yang terbentuk diantaranya Klaster Perangkat (Kaur) Desa Warnasari ada 2 orang dan 1 bidan puskesmas juga asal Warnasari.

Untuk klaster perkantoran di salah OPD Pemkab Jembrana ada 7 orang yang terkonfirmasi positif yang keseluruhannya merupakan rekan kerja yang berada dalam satu ruangan serta tim auditor mitra kerja di luar instansi. Mereka jalin kontak erat dengan pasien tersebut. Kemudian dari klaster Kelurahan Lelateng terkonfirmasi ada penambahan 1 orang yang merupakan keluarga dari pasien. Sehingga total dari klaster sebanyak tiga orang, seluruhnya satu keluarga.

Tambahan tiga lainnya, merupakan pengantar santri, ber-KTP Jembrana namun berdomisili di Denpasar, dan 1 orang dari desa Manistutu. Di luar itu ada juga penambahan kasus baru dari warga yang hendak pre-operasi. Hasil rapid dan test swabnya positif. 

“Melihat lonjakan penambahan kasus terkonfirmasi di Jembrana yang signifikan serta terbentuknya klaster-klaster penyebaran, saya berharap masyarakat jembrana agar lebih waspada, dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan terlebih anggota keluarga dan rekan kerja yang sempat keluar daerah, sebagai langkah dalam meminimalisir penyebaran covid-19,” harapnya.

Terkait kesembuhan pasien, hari ini juga Minggu (23/8) RSU Negara kembali memulangkan 2 pasien yang terkonfirmasi Covid-19. Pasien tersebut, Wanita berusia 59 tahun dan cucu laki-lakinya berusia 8 tahun yang keduanya berasar dari Desa Candikusuma, Melaya. Pasien tersebut dinyatakan sembuh usai hasil swabnya negatif setelah menjalani karantina selama 10 hari perawatan di RSU Negara. 

Kabar baik kesembuhan pasien tersebut disampaikan langsung oleh Direktur RSU Negara dr. I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata. 

Pasien yang sembuh dan dipulangkan tersebut, secara umum kondisinya baik serta tidak ada gejala klinis,” kata Parwata. 

Saat ini pasien covid-19 Jembrana tinggal 18 orang pasien yang terdiri dari 13 pasien terkonfirmasi positif dan 5 pasien suspect  yang menjalani perawatan di ruang isolasi RSU Negara. Kondisi mereka secara keselurahan dalam kondisi yang baik dan stabil.

Dengan demikian, total keseluruhan pasien sembuh di Kabupaten Jembrana sebanyak 71 orang dari 103 orang orang yang terkonfirmasi positif. Sementara angka kasus meninggal dunia 1 orang .

Kemudian, dengan adanya lonjakan kasus tersebut, tentu menambah beban RSU Negara Saat ini RSU Negara masih merawat 18 pasien konfirmasi dan suspek, sementara kapasitas bed yang dimiliki masih 20 orang. Penambahan bed sukit dilakukan mengingat keterbatasan tenaga medis yang merawat. Satu tenaga medis atau perawat maksimal hanya mampu merawat 5 orang pasien covid-19.

"Kebijakan dari Gugus Tugas Covid-19 sementara  pasien yang sudah terkonfirmasi namun belum tertampung di ruang isolasi itu akan jalani karantina di Hotel Jimbarwana. itu kebijakan gugus tugas ,dan sudah disetujui bapak bupati hasil rapat kordinasi tadi," kata Arisantha.

Reporter: bbn/jbr



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami