search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pemkot Bersama Poltekkes Denpasar Gelar Pameran Gizi
Sabtu, 11 Maret 2023, 10:11 WITA Follow
image

beritabali/ist/Pemkot Bersama Poltekkes Denpasar Gelar Pameran Gizi.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Sebagai upaya menurunkan angka stunting di tengah masyarakat, mahasiswa jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Kemenkes Denpasar bersinergi dengan Pemerintah Kota Denpasar, menggelar Pameran Gizi, yang digelar di Banjar Saba, Kelurahan Penatih, pada Jumat (10/3).

Pameran Gizi ini mengambil tema “Gerakan Sehati Ciptakan Generasi Emas Bebas Stunting” digelar untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai menu seimbang dan mengaplikasikannya di keluarga masing-masing sehingga diperoleh status gizi yang optimal. 

Adapun display yang dipamerkan meliputi menu seimbang untuk cegah Anemia dan Kekurangan Energi Kronis (KEK), menu seimbang ibu menyusui, menu seimbang balita, menu seimbang cegah Anemia pada remaja putri dan menu sehat cerdaskan anak sekolah.

Pameran dibuka oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr. Anak Agung Ayu Agung Candrawati, M.Kes. Hadir pula pada Pameran Gizi tersebut Camat Denpasar Timur, I Made Tirana,SH.MH. Ketua Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Denpasar  Dr. Ni Komang Wiardani, SST.,M.Kes.  serta kader posyandu se-Kelurahan Penatih.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr. Anak Agung Ayu Agung Candrawati, M.Kes. dalam sambutanya mengatakan, kejadian stunting di Bali diharapkan dapat diturunkan yang saat ini 8,0% menjadi 6,15% sesuai target di tahun 2024. 

Baca juga:
Jembrana Turunkan Angka Prevalensi Stunting 0,9 Persen

Berdasarkan survey status gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022 Bali angka stunting di Bali merupakan angka terendah secara nasional sedangkan stunting di Kota Denpasar merupakan terendah di Bali yakni 5,5 persen tahun 2022, dimana sebelumnya sempat 9 persen pada tahun 2021 lalu. 

Walaupun angkanya cukup rendah dan cenderung menurun, tetapi jumlah tersebut harus tetap ditekan agar Bali khususnya Denpasar dapat terbebas dari stunting. Untuk itu perlu upaya bersama baik dari pemerintah maupun stakeholder terkait untuk bersama-sama menangani kasus stunting ini.

Editor: Robby

Reporter: Humas Denpasar



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami