search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Wabup Kasta Cek Pamsimas Yangapi Desa Akah yang Tidak Berfungsi Maksimal
Selasa, 6 Juni 2023, 08:59 WITA Follow
image

beritabali/ist/Wabup Kasta Cek Pamsimas Yangapi Desa Akah yang Tidak Berfungsi Maksimal.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.

Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) Yangapi Desa Akah yang dibangun tahun 2019 dengan dana sebesar Rp.245 juta sama sekali tidak berfungsi dengan baik. 

Hal ini dibuktikan langsung saat Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta bersama Perbekel Desa Akah, I Ketut Kayanarta mengecek Bak Pamsimas di Dusun Yang Api, Desa Akah, Kecamatan Klungkung, Senin (5/6). 

Mata air yang berada di Jurang Tukad Dadong Guliang Yangapai Akah dengan debit 3 liter per detik bisa melayanin 240 sambungan rumah. Dari awal pembangunan Pamsimas diharapkan mampu memberikan solusi untuk mengatasi kekurangan air bagi masyarakat yang berada di Desa Akah.

Wabup Kasta dalam tinjauan mengatakan Bak Pamsimas yang dibuat pada tahun 2019 ini tidak bisa mengaliri air ke Resepoar utama yang ada di Cengkok. Wabup Kasta meminta kepada dinas PUPR Klungkung untuk kembali melihat situasi agar bak pamsimas ini berfungsi untuk memenuhi suplai air untuk Resepoar 1. 

"Kami harapkan pamsimas ini bisa berdaya guna dan berdaya manfaat untuk memenuhi kebutuhan air bersih di desa akah," harap Wabup Kasta

Bendahara Satlak Pamsimas 2019, Komang Diantini mengatakan, setelah selesai dibangun dan diserahkan ke Bumdes tidak bisa berfungsi secara maksimal. Sumber air yang dibuatkan Bak Pamsimas melalui pipa induk yang seharusnya masuk ke Resepoar tetapi karena keberadaan baknya di bawah tidak bisa mengangkat air. 

"Perlu adanya mesim pompa, tetapi dari Bumdes sendiri tidak bisa membiayai kos listrik yang diperkirakan sampai Rp10 juta per bulan," jelas Komang Diantini.

Sementara, Perbekel Desa Akah, I Ketut Kayanarta berharap Pamsimas ini bisa digunakan kembali dan bisa dikelola oleh Bumdes Desa Akah. 

"Melihat keberadaan Bak Pamsimas yang cukup sulit untuk mengangkat air dibawa ke reservoar. Rencana kami kedepannya sumber mata air ini akan dibuatkan air kemasan, kalau bisa akan dikerjasamakan dengan pihak ketiga untuk mengolah menjadi air kemasan," harapnya.

Editor: Robby

Reporter: Humas Klungkung



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami