search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Taiwan Resah Usai Balon-Kapal Perang China 'Mangkal' Dekat Perbatasan
Selasa, 26 November 2024, 08:53 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Taiwan Resah Usai Balon-Kapal Perang China 'Mangkal' Dekat Perbatasan

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Kementerian Pertahanan Taiwan mendeteksi balon China di atas laut bagian utara pada Minggu (24/11) sore waktu setempat. Balon itu terbang pada ketinggian 10 kilometer.

Dilansir Channel NewsAsia, Kemhan Taiwan mengatakan balon itu terdeteksi pada hari Minggu pukul 18.21 waktu setempat, 111 kilometer di sebelah utara Pelabuhan Keelung.

Balon itu menghilang sekitar dua jam kemudian setelah terbang pada ketinggian 10 kilometer. Namun mereka memastikan balon itu tidak melintasi daratan Taiwan.

Selain balon, 12 pesawat militer China dan tujuh kapal perang juga terdeteksi di sekitar Taiwan dalam 22 jam hingga pukul 6 pagi hari Senin (25/11). Kementerian Pertahanan China belum menanggapi tudingan ini.

Pada Januari 2024 lalu menjelang pemilihan presiden, Taiwan juga mengeluhkan aktivitas balon China yang terjadi pada "skala yang belum pernah terjadi sebelumnya".

Otoritas China menepis keluhan Taiwan soal balon-balon itu dengan mengatakan bahwa balon tersebut ditujukan untuk tujuan meteorologi dan tidak perlu dibesar-besarkan karena alasan politik.

Potensi China menggunakan balon untuk memata-matai jadi isu global tahun lalu, usai Amerika Serikat menembak jatuh balon yang disebut sebagai alat pengintai milik China.

Balon raksasa yang membawa muatan besar peralatan elektronik iu terbang di fasilitas militer AS, dan memicu kekhawatiran soal kebocoran informasi intelijen. (sumber: cnnindonesia.com)


 

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami