search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
2 Remaja Tewas Usai Pesta Miras Oplosan
Kamis, 28 Oktober 2021, 12:30 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/2 Remaja Tewas Usai Pesta Miras Oplosan

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Pesta minuman keras (miras) kembali merenggut nyawa, kali ini dua remaja berinisial TE (15) dan AL (17) tewas setelah menenggak alkohol oplosan di Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar).

Kedua remaja tersebut diketahui merupakan warga Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya.

Menurut Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Dian Purnomo, kedua remaja tersebut tewas akibat menenggak miras alkohol 96 persen yang dicampur dengan minuman suplemen pada Senin (25/10/2021) lalu.

Lebih lanjut, dia menjelaskan, mulanya dilaporkan korban berinisial TE tewas sekira pukul 17.00 WIB saat mendapatkan penanganan di Puskesmas Taraju. Sementara, korban lainnya, AL tewas sekira pukul 23.00 WIB di RS TMC Kota Tasikmalaya.

Dalam keterangannya, Dian Purnomo mengemukakan, kelima remaja berinisial YUK (18), HER (16), WE (14), AL (17) dan TE (15) menggelar pesta miras di salah satu rumah.

“Awal kejadiannya itu pada Minggu (24/10/2021) sore. Ada lima pemuda yang pesta minuman beralkohol 96 persen di rumah kosong milik kakak salah satu pemuda itu,” kata Dina.

Setelah kelimanya meminum miras oplosan itu, kemudian mereka muntah-muntah dan pusing dan pulang ke rumahnya masing-masing dalam keadaan mabuk.

Namun, pada Senin (25/10/2021), TE tidak sadarkan diri dan kemudian keluarganya pun membawanya ke puskesmas. Tak lama kemudian TE meninggal. Sedangkan pada malam harinya, AL, HER, WE menyusul ke Puskesmas karena sama-sama tidak sadar.

“Nah, AL kemudian meninggal setelah mendapatkan rujukan dari Puskesmas ke RS TMC Kota Tasikmalaya,” ujarnya.

Sedangkan korban berinisial YUK, tidak mendapatkan perawatan medis, karena sudah mendapatkan penanganan di rumahnya, bahkan kondisinya makin baik. Hingga kini pihak kepolisian masih mendalami kasus lebih lanjut.(sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami