AS Tahu Soal Alien Sejak 1930, Dibongkar oleh Mantan Intel
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Mantan pejabat intelijen Angkatan Udara Amerika Serikat menuding pemerintah negaranya menyembunyikan pesawat alien. Bahkan, ia mengungkapkan bahwa pemerintah AS memanfaatkan teknologi UFO untuk membangun pesawat sendiri.
David Grusch, mantan perwira berpangkat mayor di AU AS, mengatakan di depan Kongres AS bahwa ia diminta mengidentifikasi semua program rahasia terkait UFO yang secara resmi disebut sebagai Unidentified Aerial Phenomena (UAP).
Ia ditugaskan ke agensi yang mengoperasikan satelit mata-mata AS yaitu National Reconnaissance Office.
"Sepanjang masa tugas, saya diinformasikan soal pencarian UAP yang jatuh dan program perakitan reverse engineering, yang aksesnya tidak diberikan kepada saya," kata Grusch.
Grusch kemudian mengklaim bahwa pemerintah AS kemungkinan besar mengetahui soal alien, yang ia sebut sebagai aktivitas non-manusia, sejak 1930-an.
Pentagon telah membantah pernyataan Grusch. Dalam pernyataan kepada AP, juru bicara Departemen Pertahanan AS menyatakan bahwa penyelidikan tidak menemukan "informasi yang bisa diverifikasi untuk mengonfirmasi klaim adanya program pengambilan dan pemanfaatan material teknologi luar angkasa, di masa lalu atau kini." Namun, pernyataan pentagon tidak menyinggung soal UFO yang tidak dicurigai berasal dari luar angkasa.
Grusch mengatakan sejak ia mengungkapkan "rahasia alien" AS, ia mengalami berbagai tindakan balasan. "Sangat brutal dan disayangkan, taktik yang mereka gunakan untuk menjatuhkan saya secara profesional dan personal."
Rapat kongres soal UFO menyita perhatian warga AS dan dunia. Glenn Grothman, anggota kongres asal Wisconsin yang memimpin rapat membukanya dengan mengatakan, "Selamat datang di subkomite paling seru di Kongres pekan ini."
Beberapa anggota Kongres AS mengkritik Pentagon yang tidak bersedia memberikan detail dalam rapat tertutup dan menolak merilis gambar untuk ditunjukkan ke masyarakat umum.
Dalam rapat sebelumnya, pejabat Pentagon sempat menunjukkan video sebuah objek melayang serupa balon yang diambil oleh pilot pesawat tempur F-18.
Pentagon sempat menyatakan bahwa mereka menerima ratusan laporan terkait UFO sejak mengumumkan penyelidikan mendalam soal UFO.
Pejabat Departemen Pertahanan AS Ronald Moultrie menyatakan bahwa Pentagon, "tidak melihat satu hal pun, dan kami masih ada di tahap paling awal, untuk menyatakan bahwa objek yang pernah terlihat terkait alien."(sumber: cnbcindonesia.com)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net