search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Begini Rencana Pengalihan Arus Lalu Lintas Saat Malam Tahun Baru di Kuta dan GWK
Kamis, 29 Desember 2022, 09:19 WITA Follow
image

bbn/dok beritabali/Begini Rencana Pengalihan Arus Lalu Lintas Saat malam Tahun Baru di Kuta dan GWK.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Kepolisian daerah Bali akan menerapkan rekayasa lalu lintas atau pengalihan arus kendaraan saat malam tahun baru 2023, di wilayah Denpasar dan Kabupaten Badung, Bali.

Kapolresta Denpasar Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas menyampaikan, saat malam pergantian tahun ada beberapa titik tempat berkumpulnya masyarakat yang menjadi pusat pengamanan pihak kepolisian.

Pertama, yakni di kawasan obyek wisata Garuda Wisnu Kencana (GWK). Karena di GWK akan ada perayaan malam pergantian tahun. Kemudian, di kawasan Kuta, Kabupaten Badung dan di Lapangan Puputan Badung, Kota Denpasar.

Untuk di kawasan GWK, bila volume kendaraan yang melintas padat akan dilakukan pengalihan arus. Sementara, untuk di wilayah Kuta seperti tahun 2019 ada beberapa tempat yang menjadi titik kemacetan.

Tetapi, bila volume kendaraan tinggi masuk ke wilayah Kuta akan dilakukan penutupan akses ke Pantai Kuta dan dilakukan rekayasa lalulintas menuju wilayah Kuta. Namun, pengalihan arus ke wilayah Kuta tidak terpaut waktu dan hal itu tergantung volume kendaraan.

"Nanti, kita akan melakukan penutupan tidak terpaut waktu. Kita melihat volume kendaraan, untuk penutupan kita akan melihat nanti, secara teknis akan kita sosialisasikan," kata Kombes Bambang, Rabu (28/12).

Ia menekankan, bahwa khusus di wilayah Kuta akan dilakukan pengalihan arus atau rekayasa lalu lintas dan akses menuju Pantai Kuta akan dilakukan penutupan sementara, bila volume kendaraan tinggi di malam tahun baru.

"Apabila nanti ada penutupan (di Kuta) atau pengalihan arus. Nanti, akan disiapkan lima parkir. Sehingga (kendaraan) akan terparkir dan masyarakat akan jalan (menuju Pantai Kuta)," ujarnya. 

Untuk rencana pengalihan atau rekayasa lalulintas di wilayah Kuta, saat malam tahun baru bila terjadi volume kendaraan yang tinggi ada 8 titik.

1. Simpang P.  Jelantik-Legian (Si Doi) arus lalulintas menuju Groud Zero ditutup dan dialihkan ke Jalan Legian Kaja-Raya Seminyak.

2. Simpang Legian-Patimura, arus lalulintas yang keluar dari Jalan Bene Sari dialihkan ke utara atau mengarah ke Si Doi dan ke Jalan Patimura.

3. Simpang Mataram-Patimura arus lalulintas yang menuju Legian ditutup dan dialihkan ke Jalan Majapahit dan Mataram. 

4. Simpang Raya Kuta-Setiabudi, arus lalulintas menuju ke Kuta ditutup dialihkan ke Jalan Setiabudi.

5. Simpang Bemo Sorner, arus yang menuju pantai ditutup dialihkan ke timur menuju Jalan Raya Kuta, dan masyarakat yang menuju Pantai Kuta dihimbau untuk Parkir di Central Parkir atau pada kantong parkir yang telah ditentukan dan selanjutnya berjalan menuju pantai.

6. Simpang Raya Kuta-Bakung Sari, arus lalulintas menuju pantai ditutup dialihkan ke utara menuju Simpang Puseh-Temacun.

7. Simpang Pasar Seni Kuta, arus lalulintas dari arah Jalan Kartika Plaza menuju Pantai Kuta ditutup dialihkan menuju Jalan Tegal Wangi.

8. Simpang Patih Jelantik- Dewi Sri, arus lalulintas berlaku sistem buka tutup untuk membantu mengurangi kepadatan di wilayah Kuta.  

Selain itu, untuk malam tahun baru di wilayah Kuta sudah disiapkan 5 titik kantong parkir. 
1. Lapangan Tri Sakti, Jalan Patih Jelantik.
2. Central Parkir, Jalan Raya Kuta.
3. Areal Parkir Beach Walk, Jalan Pantai Kuta.
4. Areal Parkir Mall Bali Galeria.
5. Areal Parkir Centro Mall.

(sumber: Suara.com)

Editor: Robby

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami