Bupati Tamba Janji Naikkan Insentif Sulinggih Jadi Rp1 Juta di 2024
beritabali/ist/Bupati Tamba Janji Naikkan Insentif Sulinggih Jadi Rp1 Juta di 2024.
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba akan meningkatkan besaran insentif kepada Sulinggih sebesar 40 persen di tahun 2024.
Hal itu disampaikannya saat menyerahkan salaran dan insentif kepada sebanyak 65 Sulinggih yang ada di Kabupaten Jembrana didampingi ibu Candrawati Tamba di Wantilan Pura Jagatnatha, Selasa (7/3).
"Jika sebelumnya insentif hanya Rp650.000,- saya berencana akan meningkatkannya lagi sedikit, saya bulatkan menjadi Rp 1.000.000,-" ujarnya.
Bantuan itu wujud perhatian pemerintah daerah bagi pemuka agama. Para Sulinggih menerima masing-masing Rp 650.000,- per bulan yang direalisasikan per semester atau dua kali dalam setahun. Pemberian insentif tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Jembrana Tahun 2023.
Bupati Tamba mengungkapkan pemberian insentif bagi para Sulinggih merupakan salah satu wujud perhatian pemerintah kepada para pemuka agama yang mana sebagai umat beragama kita percaya bahwa semua kelancaran kegiatan tidak lepas dari doa dan restu para pemuka agama.
"Saya merasa sesuatu yang berhasil itu tidak lepas dari doa, dalam hal ini yang mendoakan kita adalah beliau yang disucikan. Oleh karena itu dalam kesempatan yang baik ini, kita hadir untuk bertemu seluruh Sulinggih yang ada di kabupaten Jembrana. Maknanya untuk memohon doa restu dan kita juga memperhatikan beliau ini sebagai yang selalu memberikan doa untuk keberhasilan kabupaten Jembrana," ucap Bupati Tamba.
Selain pemberian insentif, Pemerintah Kabupaten Jembrana juga sangat memperhatikan kesehatan para Sulinggih dengan memberikan jaminan kesehatan dan kemudahan pelayanan kesehatan kepada para Sulinggih.
Baca juga:
Insentif Juru Arah di Jembrana Dinaikkan 100 Persen Tahun 2023
"Pelayanan kepada Ida Sulinggih sudah kita maksimalkan, di bidang kesehatan apabila Sulinggih sakit tidak perlu datang ke rumah sakit, cukup telepon rumah sakit dan nanti perawat yang datang. Begitu juga dengan mengambil obat tidak perlu antre, nanti akan diantarkan ke Griya," kata Bupati Tamba.
Selain itu juga, Bupati asal Desa Kaliakah ini mengatakan apabila Sulinggih harus menjalani rawat inap di rumah sakit akan diberikan fasilitas terbaik yang ada di rumah sakit.
"Kalau pun itu harus opname, jaminan kelas apapun tentu akan difasilitasi kamar VIP. Ini wujud penghargaan kami kepada Ida Sulinggih," tegasnya.
Editor: Robby
Reporter: Humas Jembrana
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
