search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Disnak Nyatakan Bali Belum KLB Rabies
Senin, 1 Desember 2008, 18:36 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Hingga kini baru satu anjing yang dinyatakan positif terjangkit rabies. Dinas Peternakan Bali menyatakan ini belum termasuk KLB atau Kejadian Luar Biasa Rabies.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Peternakan Bali, Ida Bagus Alit, di kantornya, hari ini.

 

Kalau KLB itu kesannya khan gawat sekali, jumlah anjing yang terkena rabies terkesan amat banyak, padahal baru satu anjing yang positif terjangkit rabies, jelas Ida Bagus Alit.

Anjing yang positif terjangkit rabies, kata Bagus Alit, ditemukan di Desa Kedonganan, Kecamatan Kuta. Setelah menggigit warga, anjing itu langsung mati 2 hari kemudian.

Baca juga:
5 Warga Digigit Anjing Rabies, Tim Keswan Turun Vaksinasi Rabies

 

Tanggal 26 November lalu ada seekor anjing yang mengigit 2 pot bunga, sandal, hingga pintu. Anjing ini lalu mengigit warga dan kemudian mati. Setelah otaknya dikirim untuk diperiksa di Balai Veteriner, Maros, Sulawesi Selatan, ternyata positif rabies, imbuhnya.

Hingga kini, kata Bagus Alit, sudah 75 ekor anjing yang dieliminasi atau dimusnahkan di Kabupaten Badung.

Untuk mencegah penyebaran rabies, ia mengimbau warga agar mengikat dan merawat anjing piaraannya dengan baik.Kita juga akan melakukan vaksinasi rabies terhadap anjing khususnya di wilayah Ungasan dan Kedonganan, ujarnya. (bob)

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami