search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Industri Pariwisata Masuki Tahun Politik, Sandiaga: Don't Worry Bro
Rabu, 18 Januari 2023, 15:16 WITA Follow
image

bbn/kemenparekraf/Industri Pariwisata Masuki Tahun Politik, Sandiaga: Don't Worry Bro.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, di tahun politik biasanya menjadi berkah untuk industri pariwisata. Alasannya, akan banyak acara politik yang berlangsung di hotel dan restoran. 

"Ini mungkin kesempatan kita untuk menyampaikan bahwa politik justru bagus untuk pariwisata dan ekonomi kreatif karena pasti banyak banget kegiatan di hotel-hotel," kata Sandiaga pada acara Indonesia Tourism Outlook 2023 di Artotel Suites Mangkuluhur, Jakarta, Rabu (18/1/2023).

Sandiaga mengusulkan berbagai kegiatan politik dilakukan di kafe-kafe dengan mendatangkan para calon anggota legislatif. Melakukan kegiatan pemberdayaan, diskusi, pelatihan hingga pendampingan.

"Jadi politik itu seharusnya menggembirakan dan menurut saya sudah berubah total," kata dia.

Sandiaga menilai era politik yang memecah belah sudah mulai ditinggalkan generasi muda. Sebaliknya mereka lebih suka diajak untuk bersenang-senang.

"Mereka maunya happy-happy di Marawa. Marawa ini bisa jadi tempat diskusi, walaupun minumnya teh jahe," katanya.

Maka tahun 2023 ini menjadi waktu yang tepat untuk berinvestasi di destinasi wisata unggulan Indonesia. Mengingat pemerintah menargetkan tahun 2024 terbuka 4,4 juta lapangan kerja di sektor pariwisata.

"Jadi kalau ditanya gimana tahun politik? Don’t worry bro, saya punya datanya karena saya dulu investor. Justru di tahun politik ini bukan tahun wait and see tapi tahun yang penuh peluang investasi," ungkapnya.

"Jadi taglinenya, 2024 jangan wait and see tapi segera investasi untuk berwisata di Indonesia aja," pungkas Sandiaga Uno. (sumber: liputan6.com)

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami