search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kompetisi Film Pendek Dipadukan Perayaan Hari Desain Interior
Kamis, 28 Juli 2022, 23:01 WITA Follow
image

beritabali/ist/Kompetisi Film Pendek Dipadukan Perayaan Hari Desain Interior.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Kompetisi film pendek atau Short Film Competition merupakan event diselenggarakan oleh Myth Production & Park 23 mewadahi semua kreatifitas filmmaker yang ada di seluruh Indonesia dan juga untuk mengembangkan serta memperluas komunitas perfilman di Bali dan Indonesia. 

Event ini dilaksanakan pada 20 Agustus 2022 yang bertempat di Park 23 Kuta Bali. Short Film Competition kali ini mengangkat tema “Luasnya Air, begitu juga sinema”. 

"Dengan tema tersebut kami berharap para filmmaker dapat menumbuhkan daya kreatifnya dalam memproduksi film- film yang kritis, dan dapat mengangkat isu- isu kreatif seperti sosial, budaya, suku, agama, potilik dan lain-lain," ungkapnya.

Tentunya dengan tema ini sangat diharapkan bahwa, isu tentang 'water sustainability' tetap ditonjolkan melalui media audio-visual yaitu film.

"Sekilas tentang perjalanan komunitas kami. Tahun 2018 di Ubud, Bali. Myth Production didirikan dengan memfokuskan pada konten komersial. 2019 kami mulai terjun di dunia filmmaker dan sampai sekarang sangat aktif memproduksi konten Audio Visual,” papar Adi Wiraguna sebagai ketua penyelenggara event, Rabu (27/6) di Tuban Badung.

Event ini dilaksanakan di level nasional untuk mengetahui seberapa besar tingkat kreatifitas filmmaker Indonesia. 

"Selain itu Short Film Competition kali ini juga diharapan dapat menumbuhkan ekosistem film pendek sehingga tumbuh komunitas-komunitas film pendek di seluruh Indonesia.Sejak pandemi, para filmmaker banyak memanfaatkan waktunya dalam berespresi sesuai dengan realita yang terjadi dalam masyarakat," bebernya.

Dalam event ini ditargetkan ratusan film maker beserta film terbaiknya akan mendaftar, dari ratusan film tersebut nantinya akan dilakukan kurasi atau penilaian oleh kurator dan akan moloskan 15 film. Dari 15 film yang lolos tersebut nantinya akan dilakukan penayangan langsung secara umum di park 23.  

Dari 15 film yang lolos kurasi nantinya akan dilakukan penilaian oleh juri dan hasil dari penilaian tersebut akan diberikan apresiasi berupa prize sebagai bumbu kompetisi yang menjadi daya tarik untuk event ini, adapun apresiasi yang dalam event ini dikategorikan dengan beberapa nominasi, diantaranya, Film Terbaik, Sutradara Terbaik, Penulis Terbaik, Tata Camera Terbaik, Tata Suara Terbaik, Tata Artistik Terbaik, Pemeran Utama Terbaik, Pemeran Pendukung Terbaik serta Special Jury Mention.

Adapun juri yang akan melakukan penjurian yaitu, John badalu (Produser), Gus Ary (CineClue Klungkung).

Selain itu, dalam pelaksanaan nantinya juga akan berpadu dengan Interior Day atau disingkat INDAY menjadi wadah dan representasi dari ekspresi mahasiswa Program Studi Desain Interior ISI Denpasar, sekaligus menjadi media dalam memperkenalkan bidang studi dan industri desain interior kepada masyarakat.

INDAY berawal dari perayaan berdirinya hari jadi Program Studi Desain interior ISI Denpasar. Hari jadi yang dipilih berdasarkan SK Pendirian yang tertanggal 10 Mei 1983 ketika masih menjadi bagian dari PSSRD UNUD. 

Seiring dengan bergabungnya STSI dan PSSRD Unud menjadi ISI Denpasar yang diresmikan pertanggal 26 Mei 2003 melalui Keputusan Presiden No. 33/2003, maka Prodi Desain Interior menjadi bagian dari Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Denpasar. 

"Untuk kali pertama INDAY dilaksanakan pada 17 Mei 2019 yang bertempat di Kampus ISI Denpasar. Pada tahun ini, INDAY akan dilangsungkan di luar kampus yaitu di Park23 Creative Hub-Kuta pada tanggal 30-31 Juli 2022. Hal tersebut dimaksudkan untuk memperluas audiens dan juga menginformasikan prodi desain interior ISI Denpasar kepada masyarakat umum", jelas, Ketua Pelaksana INDAY, Anak Agung Ngurah Sandi Yuda, diwaktu dan kesempatan yang sama.

INDAY pada tahun ini mengangkat tajuk Karya Agung Wonderlust dimana para pengunjung dapat bernostalgia dalam mahakarya Desain Interior ISI Denpasar dengan menghadirkan kembali kolaborasi Desain Interior ISI Denpasar baik antar mahasiswa aktif, alumni, dosen dan masyarakat umum melalui acara INDAY. 

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/aga



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami