search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Korut Minta Perempuan Melahirkan Banyak Anak Buat Jadi Tentara
Jumat, 10 Maret 2023, 09:54 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Korut Minta Perempuan Melahirkan Banyak Anak Buat Jadi Tentara

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Korea Utara meminta para perempuan di negaranya untuk melahirkan banyak anak guna dijadikan tentara.

Diberitakan Radio Free Asia (RFA), seorang sumber mengatakan bahwa ada ceramah yang dilakukan di daerahnya yang menyatakan jika perempuan mengikuti perintah tersebut maka hal itu akan dipuji karena dianggap sebagai bentuk "patriotisme terbesar".

"Pekan lalu, sebuah ceramah digelar mengenai dukungan aktif bagi Tentara Rakyat Korea. Ceramah itu mengatakan bahwa punya banyak anak dan mengirimkannya ke pasukan militer adalah bentuk patriotisme terbesar," kata sumber anonim tersebut kepada RFA, Rabu (8/3).

Sumber kedua juga mengatakan ceramah itu mengangkat perempuan-perempuan subur legendaris Korut sebagai contoh teladan patriot.

"Mereka memperkenalkan beberapa patriot yang mengirim tujuh atau delapan anaknya ke pasukan militer sebagai contoh," kata warga Provinsi Ryanggang itu.

Ia kemudian melanjutkan, "Penceramah itu menekankan perlunya memiliki semangat patriotik yang menempatkan kebutuhan negara di atas keluarga, seperti yang dimiliki para perempuan tersebut."

Meski begitu, sumber itu menilai ceramah tersebut disampaikan guna mengumpulkan donasi dari ibu-ibu agar mendukung militer Korut.

"Dalam situasi kehidupan kami yang sulit saat ini, berapa warga yang bisa memberikan dukungan materi?" tanyanya mencibir.

Sumber kedua juga mengatakan penceramah turut mengatakan bahwa Pemimpin Korut Kim Jong Un secara terbuka berjanji untuk mengundang para pendukung militer menjadi perwakilan khusus dalam sejumlah perayaan militer penting.

Perayaan itu termasuk acara Hari Yayasan Ketentaraan ke-75 yang dihelat pertengahan Februari sebelumnya. Dalam ceramah itu, penceramah menggambarkan bagaimana Kim menyambut para patriot saat acara itu berlangsung bulan lalu.

Militer Pyongyang selama ini dikenal punya tentara dalam jumlah besar, di tengah kurangnya teknologi canggih.

Jika dibandingkan dengan 555 ribu personel Korea Selatan yang dipersenjatai peralatan modern, Korut punya 1,15 juta personel di semua cabang militernya.

Namun, Korut cenderung menggunakan senjata tua yang terkadang berasal dari era Soviet.

Guna mempertahankan jumlah prajuritnya yang sangat banyak, Korut mewajibkan pria berbadan sehat menjalani tujuh atau delapan tahun wajib militer (wamil). Sementara perempuan diminta wamil hingga lima tahun.

Kendati begitu, seiring berkurangnya para pria yang mendaftar militer beberapa tahun terakhir, Korut pun merekrut lebih banyak perempuan akhir-akhir ini.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami