search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kronologi Pria Tewas Kesetrum di Sidakarya Saat Pasang Baliho
Selasa, 13 Desember 2022, 19:47 WITA Follow
image

beritabali/ist/Kronologi Pria Tewas Kesetrum di Sidakarya Saat Pasang Baliho.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Pertigaan Jalan Sidakarya Jalan Kerta Dalem, Sidakarya, Denpasar Selatan, pada Selasa 13 Desember 2022 sekira pukul 10.30 WITA gempar. Seorang pria asal Samarinda, Kalimantan Timur bernama Akbar Rizki Pratama (20) tewas kesetrum listrik saat akan memasang baliho. 

Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, kejadian itu persis terjadi sekitar pukul 10.30 WITA. Korban diketahui bernama Akbar Rizki Pratama asal Samarinda Kaltim tinggal di Jalan Tukad Balian Gang Jagir No. 1 Renon, Denpasar Timur. 

Iptu Sukadi menjelaskan dari keterangan saksi Gede Juli Antara, rekan korban menerangkan sekitar pukul 10.00 WITA dia bersama korban datang ke TKP dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Lexy. 

"Mereka tiba disana untuk memasang gambar baliho milik Desa Sidakarya yang dipesan di Jagir Printing. Rangka baliho sudah ada dan terpasang di TKP. Saksi dan korban hanya ditugaskan untuk memasangnya," bebernya. 

Saksi yang tinggal di Banjar Dinas Dangin Yeh Desa Giri Emas, Kecamatan Sawan, Buleleng itu naik ke atas rangka baliho yang terbuat dari besi dengan ukuran 4 x 6 M. Lalu disusul kemudian korban naik. 

Namun pada saat akan masang gambar, Akbar membagikan kawat untuk mengikat baliho. Tiba-tiba saksi mendengar bunyi seperti kesetrum. Padahal di atas rangka baliho antara korban dan saksi jaraknya di atas baliho sekitar 2 meter.

 

"Sadar ada setrum listrik, saksi langsung melepas baliho dan jongkok di atas rangka baliho," ungkapnya. 

Nahas, tak lama berselang, korban Akbar terjatuh dari atas rangka baliho. Melihat itu, saksi langsung turun ke bawah dan melihat korban dalam posisi tidak sadar diri. 

"Saksi periksa denyut nadi korban tidak ada. Posisi korban saat di bawah dalam posisi miring ke arah barat," ujar Iptu Sukadi. 

Kejadian ini mendapat atensi aparat kepolisian dan jenazah korban langsung dilarikan ke RSUP Prof Ngoerah Sanglah, Denpasar. 

"Jenazah korban sudah dievakuasi ke RSUP Prof Ngoerah Sanglah Denpasar," bebernya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami