search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
NATO Cs Khawatir Militer Cina dan Rusia Gabungkan Kekuatan
Kamis, 1 Desember 2022, 13:00 WITA Follow
image

beritabali.com/cnbcindonesia.com/NATO Cs Khawatir Militer Cina dan Rusia Gabungkan Kekuatan

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken menyebut sekutu NATO prihatin dengan pengembangan militer Cina yang cepat dan tak transparan serta kerja samanya dengan Rusia. Ia juga membahas cara-cara konkret untuk mengatasi tantangan yang ditimbulkan oleh Beijing.

"Anggota aliansi kami tetap prihatin dengan kebijakan pemaksaan RRC (Republik Rakyat Cina), dengan penggunaan disinformasi, dengan pembangunan militernya yang cepat dan tidak transparan, termasuk kerja samanya dengan Rusia," kata Blinken dalam konferensi pers, dikutip Reuters, Kamis (1/12/2022).

"Tetapi kami juga tetap berkomitmen untuk mempertahankan dialog yang konstruktif dengan Cina di manapun kami bisa dan kami menyambut peluang untuk bekerja sama dalam menghadapi tantangan bersama," tambahnya.

Pernyataan Blinken muncul setelah Moskow mengatakan pesawat tempur strategis Rusia dan Cina, termasuk pesawat pengebom jarak jauh Tupolev-95 "Bear", melakukan patroli bersama di atas Laut Jepang dan Laut Cina Timur.

Sekutu AS, Korea Selatan (Korsel), mengatakan telah melacak jet tempur sebagai dua jet tempur Cina dan enam pesawat tempur Rusia memasuki zona pertahanan udaranya.

Mereka juga datang setelah laporan Pentagon mengatakan Cina kemungkinan akan memiliki persediaan 1.500 hulu ledak nuklir pada tahun 2035 dengan kecepatan penumpukan nuklirnya saat ini Data ini meningkatkan kekhawatiran AS tentang niat Beijing untuk memperluas persenjataannya.

Cina dan Rusia membuat khawatir AS dan sekutunya dengan mengumumkan kemitraan strategis "tanpa batas" dengan Rusia pada Februari, hanya beberapa hari sebelum pasukan Rusia menyerang Ukraina.

Korsel dan tetangganya Jepang sejak itu mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan NATO, menghadiri KTT NATO Juni sebagai pengamat dan perusahaan Korsel mengirimkan persenjataan ke tetangga Rusia dan anggota NATO Polandia tahun ini.

Blinken mengatakan bahwa sementara NATO terus fokus pada mempertahankan dukungan terpadu untuk Ukraina, anggota juga ingin meningkatkan ketahanan aliansi dengan mempertimbangkan tantangan baru, termasuk yang ditimbulkan oleh Cina.(sumber: cnbcindonesia.com)

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami