Pasca-Arus Balik, DPRD Tabanan Harapkan Pihak Adat Memantau Duktang
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Adanya kemungkinan arus balik menuju pulau Bali tahun ini mengalami peningkatan, Ketua Komisi I DPRD Tabanan I Putu Eka Putra Nurcahyadi berharap adanya monitoring dari penduduk pendatang oleh pihak adat. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi sekaligus pendataan.
“Tidak ada unsur diskriminasi, tapi lebih pada pendataan sehingga nantinya tetap ada rasa aman dan nyaman,” ujarnya Rabu, (17/4).
Ia berharap pihak adat aktif melalukan monitoring terutama pada pemilik tempat kost atau kontrakan ketika ada penduduk pendatang, apalagi yang baru pertamakali ke Bali.
“Tetap kami tekankan, akan pentingnya pengetahuan dari saudara-saudara kita yang dari luar Bali, agar bisa slaing menghormati kebiasaan dan kearifan lokal,” ujarnya.
Selain itu, Eka menilai Bantuan Keamanan Desa Adat atau Bakamda bisa dilibatkan dalam monitoring penduduk pendatang nantinya.
“Sehingga semua pihak dilibatkan dalam melakukan monitoring,” ujarnya.
Sebelumnya Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Bali merencanakan operasi pada penduduk pendatang atau duktang yang akan ke Bali pasca libur Lebaran atau pada saat arus balik. Operasi ini akan dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota di Bali.
Fenomena penduduk pendatang selalu terjadi di Bali setiap tahunnya terutama ketika pada pekerja urban pulang ke kampung halaman saat hari raya. Operasi duktang yang dilakukan menyasar kepemilikan identitas para pendatang seperti berupa KTP elektronik. Selain itu diajukan pertanyaan mengenai tujuan menetap di Bali.
Editor: Redaksi
Reporter: DPRD Tabanan