Raffi Ahmad Cerita Tertahan di Imigrasi AS Karena Kebanyakan Bawa Uang Tunai
beritabali.com/cnnindonesia.com/Raffi Ahmad Cerita Tertahan di Imigrasi AS Karena Kebanyakan Bawa Uang Tunai
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Raffi Ahmad mengakui bahwa dirinya sempat tertahan di imigrasi Amerika Serikat karena dianggap membawa terlalu banyak uang tunai alias cash.
Raffi sebelumnya sempat pergi ke Amerika Serikat bersama Nagita Slavina, keluarga, dan timnya beberapa waktu lalu. Mereka pergi untuk mengikuti New York City Marathon 2023.
"Imigrasi? Kalau bawa uang cash itu kan kalau enggak salah [batasnya] berapa ya? Seribu? Eh, US$10 ribu satu orang," kata Raffi seperti diberitakan detikHot pada Selasa (14/11). "Gigi bawa US$10 ribu, gue US$10 ribu,"
Seseorang diperkenankan membawa uang tunai saat masuk Amerika Serikat. Namun bila membawa melebihi US$10 ribu atau setara dengan Rp156,9 juta (US$1=Rp15.697), maka orang itu harus melaporkan ke pihak bea cukai.
Raffi menyebut dirinya membawa tim yang beranggotakan 15 orang dan memang bermaksud mengunjungi AS dalam waktu yang cukup lama dan dirinya merasa bertanggung jawab atas kebutuhan mereka di sana.
"Kalau anak-anak kantor pegangan-pegangan semua kan dari uang, 15 orang itu kan di aku," kata Raffi.
"Satu orang saja kalau misalnya Rp5 juta, Rp10 juta saja. Kami jelasin ke imigrasinya ini aku bosnya, I'm the boss, maksudnya aku bosnya. Jadi nanti dari sini saya bagikan ke mereka," lanjutnya.
Pihak imigrasi AS disebut Raffi juga memeriksa soal identitas dirinya dan mengapa aktor dan presenter itu membawa tim yang begitu banyak.
Ketika mereka menemukan akun media sosial Raffi Ahmad seperti Instagram yang memiliki pengikut hingga 70 juta orang, para petugas itu pun kaget.
"'What? Wow 70 millions, you are famous yes?'" kata Raffi menirukan respons petugas imigrasi AS.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net