Senjata Inggris Ini Mampu Musnahkan China-Rusia
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Inggris dilaporkan memiliki senjata rahasia dalam peperangan. Senjata ini bahkan dikatakan dapat menghancurkan Rusia dan China.
Senjata tersebut adalah rudal Trident. Mengutip Daily Mail, rudal ini merupakan komponen kunci dari sistem senjata nuklir Inggris. Trident diakuisisi oleh pemerintah Margareth Thatcher pada awal 1980-an sebagai pengganti sistem rudal Polaris.
Diketahui, rudal ini diangkut dengan empat kapal selam kelas Vanguard yang berbasis di pangkalan Angkatan Laut HM Clyde di pantai barat Skotlandia. Setiap trident memiliki jangkauan hingga 12.000 km.
"Ini berarti Trident memiliki kemampuan untuk mencapai target di mana pun, termasuk ke Rusia dan China," tulis media itu dikutip Minggu (21/8/2022).
Namun, rudal ini memiliki pro kontra. Dahulu, di bawah kepemimpinan Mikhail Gorbachev, Uni Soviet berusaha merundingkan perjanjian senjata yang akan memaksa Inggris untuk melepaskan penangkal nuklirnya.
Namun Ronald Reagan, presiden Amerika Serikat (AS) saat itu, menolak untuk mengabulkan permintaan ini. Gorbachev akhirnya mundur, mengizinkan AS dan Uni Soviet untuk menandatangani perjanjian senjata bersejarah, yakni Perjanjian Kekuatan Nuklir Jangka Menengah pada tahun 1987.
Menurut ketentuan kesepakatan, semua rudal berbasis darat dengan jarak 500 hingga 5.500 km dilarang. Namun perjanjian itu tidak termasuk penyebaran rudal perantara yang diluncurkan dari udara atau laut, yang memastikan kelanjutan nasib Trident di armada nuklir Inggris.
Di 2016, sistem Trident pun diperbaruhi. Bahkan pemerintah harus mengeluarkan anggaran 30 miliar pounds. Banyak analis mengkritik hal tersebut. Mereka bahkan meminta anggaran dimanfaatkan untuk kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan sosial
Secara total, Inggris kini memiliki 215 senjata nuklir. Sebanyak 120 di antaranya tersedia secara operasional pada satu waktu.(sumber: cnbcindonesia.com)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net