search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tangani Sampah TPA Peh, Bupati Tamba Rencana Kerjasamakan dengan Pihak Ketiga
Kamis, 18 April 2024, 20:28 WITA Follow
image

beritabali/ist/Tangani Sampah TPA Peh, Bupati Tamba Rencana Kerjasamakan dengan Pihak Ketiga.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Bupati Jembrana, I Nengah Tamba, akhirnya menanggapi permasalahan yang terjadi di TPA Peh. Dalam waktu dekat atau di bulan Mei, TPA Peh bakal dikerjasamakan dengan pihak ketiga untuk pengelolaan. 

Namun, ia tak memperjelas apa saja yang akan dilakukan pihak ketiga tersebut. Terpenting, ia bakal melakukan pengelolaan dan akan menjadikan TPA Peh sebagai tempat yang paling berhasil mengelola sampah. 

Menurutnya, permasalahan sampah di semua daerah hampir sama. Bahkan, ia menyebut bahwa TPA di daerah lain jauh lebih parah dari tempat pembuangan akhir yang berlokasi di Banjar Peh, Desa Kaliakah Kecamatan Negara tersebut.

"TPA dimanapun sebenarnya situasinya begitu (hampir sama). Yang lain jauh lebih parah," kata Nengah Tamba saat dikonfirmasi, Kamis (18 /04/2024).

Dia mengklaim, kondisi TPA Peh saat ini masih dalam kategori bagus seperti tidak pernah terjadi kebakaran meskipun dikelola dengan anggaran yang minim. 

Apalagi, ia menyinggung bahwa tumpukan sampah tersebut merupakan warisan dari pemerintahan sebelumnya. Kini, pengelolaan sudah dimulai bertahap seperti pemilihan organik dan anorganik. Selain itu, kiriman sampah juga telah dipecah melalui TPST yang sudah terbangun di Jembrana.

"Cuman kemarin karena alatnya yang tidak sehingga terjadi seperti itu (sampah meluber). Tapi selesai alat, selesai (masalah) itu," jelasnya.

Untuk melakukan penanganan di TPA Peh, kata dia, pihak Pemerintah Kabupaten Jembrana telah melaksanakan MoU dengan pihak ketiga. Ia berharap dalam waktu dekat atau bulan Mei 2024 mendatang programnya sudah berjalan.

"Nanti kita lihat, siapa yang paling berhasil mengelola sampah," tantangnya.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/jbr



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami