search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Uji Alexa di Luar Angkasa, NASA Kirim iPad ke Bulan
Kamis, 11 Agustus 2022, 18:43 WITA Follow
image

bbn/Suara.com/Uji Alexa di Luar Angkasa, NASA Kirim iPad ke Bulan

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

NASA akan meluncurkan megaroketnya untuk misi Bulan yang disebut Space Launch System (SLS). Di dalam peluncuran tersebut, NASA juga akan mengirimkan iPad buatan Apple untuk menguji asisten suara Alexa.

SLS mengirim pesawat luar angkasa tanpa awak yang disebut Orion ke Bulan dalam misi Artemis 1. Tujuan ini adalah untuk menunjukkan bahwa SLS dan Orion mampu mengirim astronaut ke Bulan.

Dalam misi tersebut, NASA juga akan menggunakan iPad untuk membantu menguji asisten suara Alexa milik Amazon di Orion.

Misi Artemis ini merupakan program ke Bulan pertama kalinya sejak misi Apollo.

Sementara Apollo berfokus pada penjelajahan Bulan, misi Artemis berambisi membangun infrastruktur, yang mendukung masa depan penjelajahan Bulan dan luar angkasa.

Sembari menunggu misi Artemis 1 berhasil, NASA berencana untuk memulai misi berawak dalam Artemis 2 pada 2024.

Setahun setelahnya, NASA berencana mengirim astronaut perempuan pertama ke permukaan Bulan.

Pengujian asisten suara Alexa sendiri termasuk di dalam eksperimen Callisto, yang akan menunjukkan bagaimana teknologi konsumen dapat berintegrasi dengan pesawat luar angkasa masa depan.

Amazon Alexa dan WebEx oleh Cisco akan digunakan untuk demo teknologi.

Ini bertujuan untuk menunjukkan bagaimana perintah suara dapat meningkatkan cara astronaut hidup dan bekerja di luar angkasa.

"Saya bisa membayangkan masa depan di mana astronot dapat mengakses informasi tentang status penerbangan dan telemetri, seperti orientasi pesawat ruang angkasa, tingkat pasokan air, atau status tegangan baterai, melalui perintah suara sederhana," kata Howard Hu, wakil manajer program Orion di Johnson Space Center NASA, dikutip dari 9to5mac, Kamis (11/8/2022).

NASA menambahkan bahwa menguji Alexa di atas pesawat luar angkasa yang mengorbit Bulan, akan lebih sulit daripada di rumah dengan speaker Echo dan WiFi.

Menurut Hiu, bepergian ke luar angkasa akan memakan waktu lama bagi Alexa di Orion untuk mengakses cloud kembali di Bumi.

"Oleh karena itu, Callisto akan menggunakan Jaringan Luar Angkasa NASA dan database lokal di atas Orion untuk berkomunikasi dengan Alexa," tambah Hu.

Pengujian semacam itu akan jauh lebih mudah dilakukan jika astronaut berada di dalam pesawat luar angkasa.

Namun, Orion belum dapat dipastikan kelayakannya untuk mengangkut astronaut. Karena itu, NASA menggunakan WebEx dan iPad yang akan bertindak sebagai pengganti astronaut yang berbicara dengan Alexa.

NASA sendiri telah menargetkan tanggal peluncuran pada 29 Agustus 2022 untuk misi Artemis 1.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami