search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Sekjen PBB dan Jokowi Akan Hadiri GPDRR di Bali
Sabtu, 23 April 2022, 16:15 WITA Follow
image

bbn/Youtube BNPB/Sekjen PBB dan Jokowi Akan Hadiri GPDRR di Bali.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) 2022 di Bali akan dihadiri Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres.

Para pejabat VVIP dan VIP, ribuan delegasi peserta dari luar negeri juga bakal hadir ke Bali menghadiri pertemuan yang membahas isu mengurangi risiko bencana dunia itu.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo juga dipastikan hadir untuk membuka perhelatan bertaraf Internasional yang diselenggarakan pada akhir Mei 2022 mendatang tersebut. Pada saat pembukaan, Presiden Jokowi bakal menandai dengan penanaman pohon Mangrove.

Untuk pengamanan, sudah disiapkan dari sekarang, unsur TNI - Polri di Bali mulai bergerak mempersiapkan segala hal.

Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Harfendi mengatakan Satuan Tugas Pengamanan Wilayah (Satgas Pamwil) menerapkan tiga zona pengamanan dalam event GPDRR 2022 di Bali.

"Ada tiga zona pengamanan, yaitu zona A di kawasan Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali International Convention Center atau Westin, Hotel Peninsula dan Graha Wisnu Kencana.  Zona B di kawasan ITDC dan GWK (Garuda Wisnu Kencana) Dan zona C berada di luar ITDC dan GWK," terang Brigjen Harfendi dalam keterangannya, Sabtu (23/4/2022) pagi ini.

Satgas Pamwil GPDRR 2022 yang terdiri dari unsur TNI Polri, Basarnas hingga BPBD bakal melaksanakan serangkaian pegamanan, baik secara terbuka maupun tertutup guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Khususnya untuk delegasi dari beberapa negara, mulai dari kedatangan, rute yang dilalui, serta tempat kegiatan dan tempat yang dikunjungi," ujarnya.

"Kami memastikan kesiapan dari masing-masing Satgas yang tergabung dalam pengamanan tersebut, mulai dari Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali sampai dengan pengamanan di lokasi acara," sambung Harfendi.

Bali yang ditunjuk untuk penyelenggara event Pengurangan Risiko Bencana tersebut harus menjadi tuan rumah yang baik tentunya bagi para tamu - tamu kehormatan.

Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra juga menyampaikan pihaknya sudah menyiapkan strategi pengamanan VVIP maupun VIP untuk para delegasi.

"Pengamanan sudah kami siapkan unsur TNI Polri, pengamanan VVIP maupun VIP pengamanan baik alur kedatangan di Bandara, rute perjalanan, tempat kegiatan maupun tempat tour trip personel sesuai kebutuhan yang direncanankkan termasuk peralatan," ujarnya.

GPDRR 2022 yang dikuti ribuan delegasi dari berbagai negara diharapkan dapat memperkokoh posisi indonesia sebagai negara yang memiliki pengalaman penanggulangan bencana.

Dalam berita sebelumnya, bahwa Menko PMK, Muhadjir Effendy memastikan agar seluruh arahan Presiden RI Joko Widodo dalam dalam Rapat kabinet terbatas 11 Februari 2022 mengenai GPDRR bisa ditindaklanjuti kementerian dan lembaga pada panitia nasional dalam sisa waktu 32 hari.

"GPDRR diharapkan dapat menghasilkan catatatan posisi Indonesia mendorong komitmen politis Indonesia terkait pengurangan resiko bencana," ujarnya.

3.142 delegasi dari berbagai negara bisa dipastikan hadir dan 76 persen dipastikan hadir in person dengan batas 4.000 peserta baik in person maupun daring.

Pada Jumat hingga Sabtu (22-23/4/2022) dilakukan kunjungan spasial representative di lokasi.

"Dalam pertemuan ini membahas mempermudah perayaratan visa dan biaya dalam rangka GPDRR 2022 kecuali untuk negara yang termasuk dalam list calling visa, karena penting untuk memberikan kepastian kepada para peserta luar negeri," tuturnya.

Menko PMK memastikan bahwa GPDRR 2022 bakal dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo di Bali serta ditandai dengan penanaman pohon Mangrove secara simbolis membuka event penanggulangan kebencanaan se-dunia ini, Sekjen PBB diupayakan juga hadir langsung.

"Ajang ini juga menjadi kesempatan Indonesia memamerkan Inovasi kebencanaan, termasuk pameran UMKM oleh Kemendag untuk mendukung pertumbuhan ekonomi pasca pandemi COVID-19 sebagai program pendamping," ujarnya. (sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami