search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kecelakaan Kereta Terjadi Lagi di India Usai Tragedi 275 Orang Tewas
Selasa, 6 Juni 2023, 00:45 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Kecelakaan Kereta Terjadi Lagi di India Usai Tragedi 275 Orang Tewas

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Kereta barang di distrik Bargarh, India, tergelincir dari rel, Senin (5/6) waktu setempat.

Kecelakaan itu terjadi tiga hari setelah tragedi tabrakan kereta penumpang dan barang di negara bagian Odisha Barat, India.

Tak ada korban tewas dan kerusakan parah atas insiden kereta barang yang tergelincir tersebut.

Pihak jawatan kereta India menyatakan tak akan melakukan investigasi atas kecelakaan itu karena dikelola oleh pihak swasta.

"Ada laporan beberapa gerbong kereta barang keluar dari jalur rel. Tapi itu tidak dikelola oleh kami, jadi kami tidak akan mengusutnya," ujar juru bicara Kementerian Kereta Api India, Amitabh Sharma, kepada Anadolu.

Pihak Perusahaan Kereta Wilayah Timur India mengatakan seluruh infrastruktur, termasuk lokomotif, mesin, gerbong, hingga rel kereta dikelola dan dirawat oleh perusahaan swasta.

Insiden kereta tergelincir itu terjadi setelah pihak perusahaan mengatakan pada sehari sebelumnya bahwa lalu lintas kereta dilanjutkan di jalur atas dan bawah usai pekerjaan restorasi di lokasi kecelakaan tabrakan kereta di distrik Balasore.

Hingga kini sudah 275 orang yang tewas akibat tabrakan kereta penumpang dan barang di distrik tersebut. Sebanyak 1.000 orang lainnya mengalami luka-luka akibat kecelakaan kereta yang paling buruk sejak 2016 itu.

Pencarian korban kecelakaan kereta maut di India oleh tim penyelamat dan keluarga masih terus berlanjut.

Kecelakaan kereta api yang diduga imbas kegagalan sinyal ini adalah yang terburuk dalam dua dekade terakhir.

Mengutip Reuters, Minggu (4/6), jumlah korban tewas, yang sebelumnya diperkirakan 288, direvisi menjadi 275 orang pada Minggu setelah ditemukan bahwa beberapa jenazah telah dihitung dua kali, menurut pernyataan Sekretaris Kepala Odisha, Pradeep Jena, kepada agensi berita ANI.

Lima jenazah tambahan dibawa ke sebuah sekolah yang digunakan sebagai tempat penyimpanan mayat dekat lokasi kecelakaan pada Minggu pagi.

"Kami tidak tahu berapa banyak jenazah lain yang akan datang," kata seorang petugas kesehatan.

Indian Railways yang dikelola oleh negara, mengklaim mengangkut lebih dari 13 juta orang setiap hari, telah bekerja untuk meningkatkan catatan keamanannya yang bermasalah karena infrastruktur yang sudah tua.(sumber: cnnindonesia.com)
 

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami