Korban Gempa Turki Asal Lombok Disambut Karangan Bunga dari Kapolri
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NTB.
Jenazah Irma Lestari, korban gempa Turki asal Lombok tiba di Bandara Lombok dan dijemput oleh lima ambulans milik Polda Nusa Tenggara Barat dan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, Kamis (23/2) pukul 13.54 WITA.
Sebelumnya, jenazah PMI asal Dusun Perampuan Barat, Desa Perampuan, Lombok Barat ini transit di Jakarta dan Bali.
Ratusan warga Desa Perampuan Barat berjejer di jalan menunggu kedatangan jenazah Irma. Nampak sepanjang jalan menuju rumah duka, karangan bunga ucapan belasungkawa.
Sejumlah karangan bunga itu antara lain dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kapolda NTB Irjen Djoko Poerwanto, Kasat gas Misi Kemanusiaan Internasional, Brigjen Gatot Tri Suryanta. Termasuk pula karangan bunga dari sejumlah organisasi kemanusiaan berjejer di jalan menuju rumah duka.
Kapolr Lombok Barat, AKBP Bagus Nyoman Gede Junaidi mengatakan, penjemputan jenasah Irma dilakukan pihak keluarga didampingi oleh Kepala Desa dan Polsek Labuapi. Pengawalan dimulai dari penjemputan jenasah, hingga penyerahan kepada pihak keluarga.
"Kendaraan mobil jenazah disiapkan dari Dokter Polda NTB. Serta pengawalan oleh Satlantas Polres Lombok Barat sampai pemakaman," ungkap Kapolres Bagus Nyoman Gede.
Baca juga:
Korban Gempa Turki dapat Bingkisan dan Pengawalan Jenazah dari Polda NTB
Kedatangan jenazah disambut isak tangis keluarga dan ratusan warga yang menunggu kedatangan korban sejak siang. Irma bekerja di Spa terapis dan ditemukan meninggal dunia di bawah reruntuhan gedung Apartemen Galeria, tempat ia tinggal, di Diyarbakir, Jumat (17/2/2023).
Irma sempat hilang kontak saat Turki diguncang gempa berkekuatan magnitudo 7,8. Baru pada 16 Februari 2023, tim gabungan KBRI Ankara bersama Indonesia Search and Rescue (Inasar) melakukan pencarian Irma.
Editor: Robby
Reporter: bbn/lom