5 Partai Koalisi di Jembrana Resmi Usung Tamba-Ipat, Diusulkan ke Masing-masing DPP
Selasa, 02 Juli 2024
News
Rekaman CCTV Kasus Afif Maulana Terhapus, Kapolda Sumbar Buka Suara
Rabu, 03 Juli 2024, 12:49 WITA
beritabali.com/cnnindonesia.com/Rekaman CCTV Kasus Afif Maulana Terhapus, Kapolda Sumbar Buka Suara
Kapolda Sumatera Barat Irjen Suharyono buka suara soal rekaman CCTV di Polsek Kuranji terkait kasus dugaan penyiksaan yang menewaskan siswa SMP bernama Afif Maulana.
Suharyono menyatakan kamera CCTV di Polsek Kuranji ada dan tidak rusak. Namun, rekamannya sudah terhapus.
"CCTV tidak rusak, tidak rusak, ada tetapi daya tampungnya untuk menyimpan hanya 11 hari," kata Suharyono dalam konferensi pers yang digelar Minggu (30/6).
Suharyono menerangkan berdasarkan keterangan para ahli CCTV di Polsek Kuranji hanya punya ruang penyimpanan 1 terabyte (TB) atau hanya mampu menyimpan rekaman selama 11 hari.
Sementara, rekaman CCTV di Polsek Kuranji baru dibuka atau dicek oleh ahli pada 23 Juni atau sudah lebih 15 hari setelah kejadian.
"Andai kata dibuka itu sebelum hari kesebelas atau tepat hari kesebelas masih tersimpan, tetapi daya kemampuan menyimpan hanya sampai hari kesebelas, sehingga tertimpa dengan informasi yang lain yang bisa terekam di CCTV itu, sehingga saat dibuka oleh ahli yang terekam itu ya sudah bertumpuk dengan kejadian setelah itu," ucap Suharyono.
Suharyono menegaskan penyebab utama kematian Afif murni dikarenakan melompat ke sungai, bukan akibat penyiksaan anggota.
Suharyono menyebut pada saat kejadian, Afif diduga ikut tawuran dan kabur saat dibubarkan tim Sabhara Polda Sumbar hingga terjun ke sungai.
Dapatkan akses cepat ke berita terkini tentang Bali dan data berharga dari Saluran WhatsApp
Selasa, 02 Juli 2024
Selasa, 02 Juli 2024
Senin, 01 Juli 2024
Kamis, 04 Juli 2024
Senin, 01 Juli 2024