search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Zelensky: Kalian Diam Bukan Berarti Tak Terlibat Perang
Selasa, 16 Agustus 2022, 10:50 WITA Follow
image

beritabali.com/cnbcindonesia.com/Zelensky: Kalian Diam Bukan Berarti Tak Terlibat Perang

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberikan pesan tegas kepada warga Rusia yang diam selama serangan militer Moskow ke wilayahnya. Ia menyebut sikap diam itu menggambarkan persetujuan untuk peperangan.

Dalam sebuah pidato Minggu, (14/8/2022), Zelensky mengungkapkan diamnya warga Rusia atas aksi militernya di Ukraina justru membantu pasukan Moskow untuk terus menyerang negaranya. Ia juga meminta agar warga Rusia tetap mendukung Ukraina di manapun mereka berada.

"(Ketika) kejahatan mengambil proporsi seperti itu, keheningan orang mendekati tingkat keterlibatan. Dan menahan diri dari mengambil sikap aktif melawan kejahatan hanya akan membantunya," tegasnya dalam pidato itu dikutip Ukrainska Pravda.

"Oleh karena itu, jika Anda memiliki kewarganegaraan Rusia dan Anda diam, itu berarti Anda tidak berperang, dan dengan demikian Anda mendukung kejahatan."

"Dan di manapun Anda berada, di wilayah Rusia atau di luar negeri, Anda harus menyuarakan dukungan Anda untuk Ukraina, dan karena itu menyuarakan penentangan Anda terhadap perang ini," tambahnya.

Ungkapan ini sendiri diucapkan Zelensky tatkala sebelumnya ia sempat meminta negara-negara Barat menutup pintunya pada warga Rusia dengan alasan yang sama, yakni diamnya warga kepada keputusan Presiden Vladimir Putin itu.

"Penduduk memilih pemerintah ini dan mereka tidak melawannya, tidak berdebat dengannya, tidak meneriakinya," katanya seperti dikutip media Rusia, TASS, pekan lalu

"Orang Rusia harus hidup di dunia mereka sendiri sampai mereka mengubah filosofi mereka. Orang Rusia apapun, mereka harus tetap berada di Rusia."(sumber: cnbcindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami