Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Wirata Dwikora: Karya Multimedia Belum Diterima Secara Sosio-kultur
Denpasar
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Karya instalasi gubahan Erawan, atau karya multimedia Made Wianta memang telah lahir sebagai suatu karya yang diterima publik secara luas, namun belum secara sosio-kultur, seperti halnya masyarakat Bali menerima karya-karya patung Cokot atau karya lukis Gusti Nyoman Lempad.
Pernyataan ini disampaikan Putu Wirata Dwikora, pengamat seni yang juga Ketua Bali Corruption Watch, pada seminar teknologi informasi dan budaya, siang tadi (7/8) di Inna Bali Hotel.
Lebih lanjut Putu Wirata Dwikora menyampaikan “Kita memang perlu satu institusi yang intens dan punya komitmen, mulai dari mendorong sampai mengangkatnya ke ranah politik kebudayaan, sehingga lahir karya masterpiece di wilayah multimedia.
Diakhir presentasi, Putu Wirata Dwikora mengatakan Kita percaya, seniman maupun karya-karyanya tiba di puncak, tidak hanya karena seniman telah mencipta dengan segenap jiwa raga, tapi karena support dari elemen-elemen pendukung yang lain.
Seminar dengan tema Teknologi Informasi dan Budaya ini diselenggarakan STIKOM Bali dalam rangka perayaan Dies Natalisnya yang ke-5. (Gus)
Reporter: bbn/ctg
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
