Akun
user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817


Langganan
logo
Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Aktif sampai 23 Desember 2025


New York, USA (HQ)

750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845

Call: 469-537-2410 (Toll-free)

hello@blogzine.com
Menko Kesra : Tidak Ada Penularan Melalui Manusia

Minggu, 2 September 2007, 18:54 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Kasus flu burung di Bali telah menjadi isu nasional, bahkan internasional. Tidak hanya sekedar itu, sebuah tim kesehatan di USA sempat berfikir jika penyakit flu burung tersebut dapat menyebar dari manusia ke manusia.

 

Kasus flu burung yang merebak di Jembrana belakangan ini tidak hanya menjadi perhatian serius Pemprov Bali. Dalam kunjungannya ke Jembrana, Minggu (2/9), Menko Kesra, Aburizal Bakrie, menyatakan kasus flu burung di Bali telah menjadi isu nasional, bahkan internasional.Menanggapi isu yang berkembang tersebut, Aburizal membantah pernyataan tersebut.

Pasalnya beberapa waktu lalu pihaknya telah mengirimkan sample darah warga yang terjangkit virus tersebut ke World Health Organization (WHO)." Berdasarkan pemeriksaan sample darah tersebut, mereka menyatakan jika penularan virus dari manusia ke manusia tidak benar. Ini juga diperkuat dengan tidak adanya travel warning dari sebuah negara.

Itu hanya sebatas pemikiran tanpa tes klinis, jadi tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, " pungkas Aburizal.Menyikapi kasus flu burung yang terjadi di Jembrana, Aburizal mengapresiasi positif segala langkah yang diambil Pemkab Jembrana dalam upaya pencegahannya.

 

Ia menyatakan, kegiatan depopulasi (pemusnahan), spraying (penyemprotan), dan vaksinasi unggas merupakan langkah yang tepat." Melihat tindakan atau langkah antisipasi yang diterapkan di Jembrana, termasuk pengamanan ketat di tiap lokasi yang dianggap sebagai titik rawan penyelundupan unggas, saya rasa perkembangan virus flu burung dapat diatasi, " ujar Aburizal.

 Saya juga berharap agar pemkab memberi rasa keadilan bagi masyarakat di daerah yang terkena langkah antisipasi, " imbuhnya. 

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami