Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Disdik Bali Data Guru se-Bali

Denpasar

Selasa, 18 Maret 2008, 11:38 WITA Follow
Beritabali.com

image.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Tunjangan Profesi Guru (TPG) ternyata belum dinikmati semua guru yang sudah lulus uji sertifikasi di Bali. Sejumlah guru mengeluhkan karena dalam dua triwulan terakhir belum juga menerima TPG yang besarnya satu kali gaji pokok per bulan. 


Salah seorang guru yang belum menerima TPG adalah Ni Wayan Nuryati, guru di SDN 6 Dalung Kuta Utara Kabupaten Badung. Padahal, kepala sekolahnya (SDN 6 Dalung) sendiri, Nyoman Yahya sudah menerimanya. “Ya betul, saya sudah menerima TPG, sedang Ibu Nuryati belum,” ujar Nyoman Yahya, Selasa (18/3) di Dalung.

Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Bali, Tjok Istri Agung (Tia) Kusuma Wardani saat dikonfirmasi membenarkan banyak guru yang sudah lulus sertifikasi ternyata belum menerima transfer uang dari Jakarta. Setelah diselidiki, kata Tia, penyebabnya karena kesalahan administrasi, seperti nomor rekening guru yang disetor salah di samping juga ada yang dobel.


Terkait hal itu, pihaknya sudah minta kepada Kepala Dinas Pendidikan se-kabupaten/kota se-Bali agar mendata jumlah guru yang belum menerima TPG, untuk selanjutnya dihimpun dan dilakukan perbaikan. “Kami sudah meminta kepala dinas pendidikan se-Bali untuk mendata guru-guru yang belum menerima TPG,” ujar Tia. Sementara untuk tahun anggaran 2008 ini, direncanakan sebanyak 2.031 guru yang akan menerima TPG, mulai dari jenjang pendidikan TK, SMP, SMA/SMK dan SLB di seluruh Bali. Total anggarannya Rp 43,86 miliar yang langsung berasal dari APBN. 

 

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami