Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Masyarakat Was-Was Gunakan Kompor Gas Gratis

Senin, 1 Desember 2008, 16:49 WITA Follow
Beritabali.com

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Pembagian kompor gas gratis berikut tabung gas isi 3 kg kepada masyarakat luas, ternyata tidak dibarengi dengan sosialisasi cara penggunaanya. Hal tersebut membuat beberapa warga takut kompor gas itu bisa meledak.

 

Pantauan Beritabali.com hingga Senin (1/12) di beberapa wilayah Tabanan Selatan, beberapa warga mengaku belum berani menggunakan kompor gas gratis pemberian pemerintah itu.

Padalah kompor telah diterima warga sekitar satu minggu lalu. "Banyak Pak, warga yang tidak berani menggunakannya, karena takut meledak,"jelas salah satu warga di Tabanan Selatan.

Masih awamnya penggunaan kompor gas karena selama ini warga lebih banyak yang masak dengan menggunakan kayu bakar.

Tidak hanya satu warga yang takut menggunakan kompor gas gratis tersebut, warga lainnya pun mengakui hal serupa."Saya juga sempat dengar kabar kalau gasnya cepat habis dan bila tidak ditungguin bisa meledak," jelas warga lainnya.

Proses penerimaan kompor gas gratis itu juga sangat kilat. Dalam setengah hari warga diharapkan melengkapi isian formulir yang dibagi oleh masing-masing kelian dinas. Tidak hanya menyetor formulir, syarat lainya yang harus dilengkapi adalah kartu KK dan poto copy KTP.

 

"Kami diberi waktu mepet paginya disuruh ngisi formulir dan sorenya harus disetor kembali, karena tidak bisa melengkapi saya pun tidak kebagian kompor gratis tersebut," jelas salah satu warga Bongan.

Menurut beberapa warga semestinya pembagian kompor gratis itu disosialisasikan terlebih dahulu baik itu syaratnya, dan cara penggunaannya sehingga masyarakat luas paham.

"Kalau tidak dikasi tahu cara penggunaannya yang benar dan tepat, bisa-bisa pembagian kompor gas gratis isian 3 kg ini mubajir," jelas warga yang enggan namanya dionlinekan. 

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami