search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kadisbudpar Kibuli Komisi B DPRD Buleleng
Jumat, 16 Oktober 2009, 18:15 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Komisi B DPRD Kabupaten Buleleng ternyata dikibuli oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Buleleng saat melakukan klarifikasi. Keberangkatan Kadisbudpar ke Australia tanpa mengunakan DPA atau Daftar Pengunaan Anggaran. Selain itu, ada indikasi tanda tangan Bupati Buleleng, Putu Bagiada dipalsukan.


Wakil rakyat yang tergabung dalam Komisi B DPRD Buleleng, ternyata dikibuli habis-habisan oleh Kadisbudpar Buleleng, Putu Tastra Wijaya, dalam klarifikasi terkait pelaksanaan Sail Indonesia Lovina dan keberangkatannya ke Negara Kangguru.


Berangkat ke Australia mengatasnamakan Bupati Bagiada, tidak lebih sebagai alibi untuk penyelamatan diri.

Bahkan isu miring tentang tandatangan Bupati Bagiada yang dipalsu, justru luput dari pengamatan wakil rakyat lantaran tergiur tiket keluar negeri sebagaimana dijanjikan Kadisbudpar Tastra Wijaya, termasuk tidak tersedianya anggaran kegiatan ke luar negeri dalam Daftar Penggunaan Anggaran, DPA pada SKPD bersangkutan.



Wakil Bupati Buleleng, Made Arga Pyantih saat dikonfirmasi Jumat (16/10) siang di Kantor Bupati Buleleng tidak menampik hal tersebut.



Namun demikian, Arga Pynatih meluruskan, bukan tandatangan bupati yang dipalsu, tapi format desposisi Bupati Buleleng Putu Bagiada yang terindikasi dipalsukan.

Bukan tandatangan tapi format rekomendasi bupati, kalau tandatangan bupati, itu sudah kelewatan dan sudah masuk dalam tindakan kriminal yang dapat diproses sesuai dengan hukum yang berlaku di negara ini, ujarnya.

Menurut rencana, untuk mendapatkan kepastian alasan meninggalkan pelaksanaan kegiatan Sail Indonesia Lovina 2009 dan lebih memilih berangkat ke Australia, Kadisbudpar Putu Tasyra Wijaya akan dipanggil Senin mendatang.

Sudah kita siapkan dan akan kita panggil Senin mendatang, tunggu saja, ujar Arga.


Sementara Kadisbudpar Putu Tastra Wijaya saat dikonfirmasi enggan memberikan komentar. Ia langsung pergi meninggalkan wartawan. (sas)

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami