Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




WWF Rekomen Dephut Tolak Usulan Gubernur Bali

Jumat, 20 November 2009, 17:19 WITA Follow
Beritabali.com

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Lembaga pemerhati satwa WWF Indonesia merekomendasikan kepada Departemen kehutanan untuk menolak permintaan pemanfaatan penyu sebanyak 1000 ekor penyu pertahun oleh pemerintah provinsi Bali.


WWF menilai jika perminntaan pemanfaatan penyu tersebut dipenuhi maka akan membuka kembali perdagangan penyu di Bali. Padahal kuota pemanfaatan penyu dengan alasan untuk upakara telah dicabut sejak 2003.



Koordinator program WWF Indonesia Creusa Hitipeuw pada keteranganya di Serangan (20/11) menyatakan terdapat upaya dari oknum-oknum tertentu unntuk kembali membuka perdagangan penyu dengan alasan upacara. Kondisi ini dikhawatirkan akan kembali berdampak buruk bagi citra pariwisata Bali.



Keperluan penyu itu bukan untuk upacara agama, itu kebanyakan pasarnya untuk konsumsi. Kalau unntuk keperluan agama sebenarnya bisa dibuat mekanismenya kata Creusa Hitipeuw.


Koordinator program WWF Indonesia Creusa Hitipeuw menyebtkan selama satu tahun terakhit jumlah penyu yang diperdagangkan di Bali mencapai 500 ekor. Dimana penyu-penyu tersebut di datangkan dari lombok, Sulawesi, Maluku dan Sumatra.

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami