Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Merugi, Tawarkan Ke Investor

Kamis, 24 Juni 2010, 16:59 WITA Follow
Beritabali.com

images.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Pembangunan kolam renang air laut yang lengkap dengan berbagai fasilitas wisata bahari di Pantai Delod Berawah, Mendoyo ternyata belum berhasil mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pariwisata. Keberadaan fasilitas tersebut justru menggerogoti APBD Jembrana sehingga Bupati Jembrana, I Gede Winasa menawarkannya kepada investor. 

Winasa ketika ditemui, Kamis (24/6) mengatakan keberadaan fasilitas pendukung pariwisata tersebut masih menggerogoti APBD Jembrana sebesar Rp. 50 juta pertahunnya untuk biaya operasionalnya termasuk gaji karyawannya.

Sementara pemasukannya hanya mencapai Rp. 40 juta pertahun. Kalau dihitung dengan investasi yang kita tanamkan, masih belum menutupi, tandasnya.Tidak ingin merugi terus menerus, Winasa berencana mencari investor yang mau mengelola kawasan wisata tersebut.Kita tawarkan dengan nilai murah, setengah dari biaya operasional yang kita keluarkan, jelasnyaSelain Kolam Renang Delod Berawah, Winasa juga berancang-ancang melelang sejumlah fasilitas publik milik Pemkab Jembrana untuk dikelola oleh swasta.

 

Menurut Winasa, hingga kini Jembrana Tower, GOR Kresna Jvara menggerogoti APBD hingga puluhan juta pertahunnya.
Kapal Jimbar Segara juga belum dikelola maksimal, katanya.

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/dey



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami