500 Polisi Bersiaga di Kintamani Bangli
Bangli
BERITABALI.COM, BANGLI.
Beritabali.com, Denpasar, 500 personil kepolisian hingga kini masih disiagakan di kawasan Kintamani Bangli. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya aksi bentrok berikutnya antara warga Desa Songan dan warga di beberapa banjar di Kota Bangli.
“Pasukan yang kita kerahkan berjumlah 500 personil dan juga dibantu Polres tetangga terdekat,” ulas mantan Direktur Lantas Polda Sulawesi Tengah ini.
Dijelaskannya, untuk latar-belakang penyerangan sudah diidentifikasi, hanya persoalan sepele antar pelajar di SMKN II
Kayubihi, Kintami Bangli, pada Senin (18/07). Peristiwa kemudian disulut saling lapor kepada rekan atau kelompoknya dan persoalan kemudian melebar ke kelompok masyarakat.
“Persoalan awal karena berantem saja dan tidak terima, lapor ke rekannya. Sebelumnya mereka sempat berdamai, tapi ternyata masih tidak terima dan terjadilah bentrok,” bebernya.
Ditegaskannya, sampai saat ini, situasi keamanan di Kintamani Bangli sudah pulih. Selain aparat kepolisian, personil TNI juga turut membantu pengamanan di lokasi kejadian.
Bentrok antar warga Desa Songan dengan warga Banjar Pande serta Kawan di Bangli pada Selasa (19/07), menyebabkan Jero Selamet, warga Desa Songan, tewas di depan SMP 1 di Jalan Nusantara, Bangli. 8 warga lainnya juga dilaporkan mengalami luka-luka.
Reporter: bbn/bgl
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
