Banyak Oknum PNS Bolos Usai Absen di Pemprov Bali
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
DPRD Bali meminta pemerintah provinsi Bali untuk mengevalusi kembali pemberlakun sistem absen sidik jari bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan pemerintah provinsi Bali. Hal tersebut disampaikan DPRD Bali, mengingat dari hasil pantauan DPRD Bali menemukan cukup banyak oknum PNS yang terlihat rajin absen pagi hari, namun setelah absen tidak ada di kantor tempatnya bertugas.
Ketua Komisi I DPRD Bali Made Arjaya pada keteranganya kepada beritabali.com di Denpasar (16/3/2012) menyatakan yang cukup mengagetkan adalah beberapa oknum PNS absen sebelum jam kantor, sehingga terlihat sangat rajin. Namun kenyataanya saat jam kantor dimulai pegawai tersebut tidak berada di tempat.
“Kalau nanti absennya banyak pagi, itu berarti indikasinya setelah mereka absen pasti mereka pergi, karena logikanya tidak mungkin mereka bekerja mulainnya jam delapan, kemudian mereka absen jam enam atau setengah tujuh mereka tinggal di kantor, pasti mereka pergi, pasti mereka ketakutan absennya telat, mohon maaf berarti ada kerja sampingan, mereka menjadi tidak fokus, ini menjadi penilaian kami di komisi I,” ungkap Made Arjaya.
Arjaya menegaskan jika kasus seperti ini dibiarkan maka akan diikuti oleh PNS yang lainnya. Apalagi kondisi di lapangan terkesan ada pembiaran seperti sistem tahu sama tahu namun diam.
Reporter: bbn/mul