search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pemerintah Gagal Kembangkan Pengelolaan Lingkungan Berbasis Masyarakat
Rabu, 22 Mei 2013, 08:45 WITA Follow
image

www.rudolfdethu.com (Foto Made Suarnata)

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Pemerintah dinilai gagal dalam upaya pengembangan program pengelolaan lingkungan berbasis masyarakat. Kegagalan tersebut terjadi karena pengembangan pengelolaan lingkungan berbasis masyarakat yang dikembangkan pemerintah cenderung bernuansa proyek.
 
Direktur Yayasan Wisnu Made Suarnata menyampaikan jika pemerintah serius mengembangkan pengelolaan lingkungan berbasis masyarakat maka pemerintah harus membangun kesadaran dan memunculkan peluang-peluang yang dapat dikembangkan masyarakat untuk meningkatkan taraf ekonomi mereka.

Apalagi selama ini upaya membangun kesadaran masyarakat dalam pengelolaan lingkungan yang dilakukan pemerintah hanya sebatas kegiatan sosialisasi tanpa pendampingan yang berkelanjutan.
 
“ada istilahnya jargon proyek penyadaran, tetapi proyeknya sebatas sosialisasi yang mungkin sudah sangat basi dan biasa dilakukan tanpa menggugah, kemasannya memang dibuat penyadaran masyarakat tetapi tetap cara lakunya tetap proyek dan masih seperti dulu-dulu tidak ada proses inovatif,” ujar Made Suarnata.

 


 
Made Suarnata berharap pemerintah melakukan evaluasi ulang terhadap konsep pengembangan program pengelolaan lingkungan berbasis masyarakat. Jika tetap berbasis proyek maka pemerintah akan tetap gagal membangun kemandirian masyarakat dalam menjaga lingkungan.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami