Intel Israel Berada di Balik Pembentukan ISIS
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Mohammad Zidan, aktivis Arab-Israel di Nazareth, mengatakan Shin Bet berada di balik Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). "Shin Bet tidak sendiri. Intelejen AS juga terlibat dalam pembentukan ISIS," ujar Zidan dalam pidatonya di Nazareth dan dipublikasikan sejumlah media Israel.
"Pertanyaannya, siapa yang menyediakan senjata. Siapa pula penyokong dananya. Jawabnya; AS," lanjut Zidan.
Shin Bet adalah satu dari tiga organisasi intelejen Israel. Dua lainnya adalah Aman dan Mossad. Aman adalah intelejen militer. Mossad lebih dulu terkenal berkat banyak operasi melawan pejuang Palestina.
Shin Bet menyebut diri unseen shield, atau perisah tak terlihat. Mereka memiliki unit operasi bernama Yamas.
Abu Bakr al-Baghdadi, khalifah ISIS, bukan agen Mossad tapi Shen Bet. Ia bergerak di luar Israel, terutama di negara-negara Arab karena pengetahuan keislamannya luar biasa.
Reporter: bbn/net